Teks Pembunuh

Oleh: Dahlan Iskan

Teks Pembunuh
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com

Inyoung lebih beruntung dari peristiwa tahun 2014. Michelle Diana Carter, yang mengirim WA ke pacarnyi untuk bunuh diri saja dijatuhi hukuman 15 bulan. Masuk penjara beneran.

Waktu itu Diana berumur 17 tahun. Pacarnya, Conrad Henri Roy III, berumur 18 tahun.

Mereka bertemu pertama di Florida ketika sama-sama diajak keluarga liburan ke Miami. Lalu mereka hidup terpisah –pacaran jarak jauh. Lewat HP. Bertengkar pun lewat HP.

Roy sering mengancam Diana untuk bunuh diri. Suatu hari Diana jengkel: "bunuh diri saja".

Tahun 2014 itu, 13 Juli, Roy lebih sungguh-sungguh dalam mengancam bunuh diri. Roy memarkir mobilnya di K-Mart di kotanya, Fairhaven, kota kecil di selatan Boston.

Kali itu ia membawa gas beracun. Ia menyampaikan ke Diana akan membawa gas beracun itu ke dalam mobil. Lalu membukanya di dalam mobil. Ia pun akan mati.

Roy masuk mobil beneran. Membawa gas beracun itu. Sambil terus chatting dengan Diana.

Sesaat kemudian Roy keluar mobil lagi. "Kenapa keluar lagi?" ujar Diana dalam WA-nyi. "Masuk saja kembali ke mobil. Untuk bunuh diri," tambah Diana di WA-nyi.

Teks WA dianggap sama dengan pisau atau pistol. Hanya kadarnya yang berbeda. Sudah dua kali ini pengadilan di Amerika menghukum pengirim teks WA sebagai pembunuh.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News