Tekuk Tango, Jerman Incar Gelar Keempat
Minggu, 04 Juli 2010 – 05:27 WIB
DER Panzer - sebutan Jerman - sukses menggilas Australia 4-0? Biasa banget. Panser menghajar Inggris 4-1? Mungkin, itu masih ada unsur keberuntungan dan dibantu wasit-nya. Nah, seolah menunjukkan bahwa hasil 16 besar lalu bukan kebetulan, semalam giliran Argentina yang dibabat dengan skor 4-0. Siapa korban selanjutnya? Turun dan menekan sejak awal, Jerman sudah leading melalui gol Thomas Muller kala laga baru berjalan tiga menit. Tendangan bebas Bastian Schweinsteiger dari sisi kiri diselesaikan dengan heading ringan dari penyerang 20 tahun tersebut. Miroslav Klose menambah keunggulan Jerman di menit ke-67 dan 88. Satu gol lagi disumbangkan defender Arne Friederich setelah memanfaatkan kemelut di depan gawang Argentina yang dijaga Sergio Romero.
Ya, duel perempat final antara Jerman melawan Argentina di Stadion Green Point, Cape Town, tadi malam, memang menjadi ajang pesta buat Philipp Lahm dkk. Ditempatkan sebagai underdog, barisan anak muda tersebut mampu menyingkirkan Argentina yang merupakan salah satu kandidat kuat juara. Kini, Jerman pun kian berpeluang meraih trofi keempatnya (tiga capaian sebelumnya di bawah nama Jerman Barat adalah pada PD 1954, 1974 dan 1990, Red).
Baca Juga:
"Segalanya hampir sempurna malam ini. Anak-anak bermain seperti juara," ucap pelatih Jerman Joachim Loew, seperti dikutip Associated Press. "Hasilnya memang sedikit tidak bisa dipercaya, karena Argentina merupakan tim yang secara defensif sangat kuat. Tapi tim saya bermain bagus sekali, seperti layaknya tim tim kelas satu. Tidak heran mereka bisa bikin banyak gol," lanjutnya.
Baca Juga:
DER Panzer - sebutan Jerman - sukses menggilas Australia 4-0? Biasa banget. Panser menghajar Inggris 4-1? Mungkin, itu masih ada unsur keberuntungan
BERITA TERKAIT
- Rachmat Irianto Mengalami Cedera Serius, Dokter Persib: Kondisi Lapangan Tak Rata
- Tembus Pelatnas Cipayung Lewat Jalur Pemantauan, Thalita Ramadhani Siap Berikan Pembuktian
- Debut Mengesankan Dejan/Fadia di India Open 2025, Rinov/Lisa Berbanding Terbalik
- Lihat Klasemen Liga 1, Panas di Zona Degradasi
- Ahmad Agung Minim Menit Bermain di Persik, Pelatih Persib Bojan Hodak tak Risau
- Patrick Kluivert Butuh Bantuan Klub Liga 1 Demi Kemajuan Timnas Indonesia