Telaah Pak JK soal Efek Kasus Ratna Bagi Jokowi dan Prabowo
jpnn.com, SURABAYA - Ketua Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - KH Ma’ruf Amin (TKN Jokowi-Ma’ruf) Jusuf Kalla menilai kasus hoaks Ratna Sarumpaet telah berimbas negatif pada pasangan Prabowo Subianto - Sandiaga S Uno. Menurutnya, kasus penyebaran hoaks oleh mantan juru kampanye Prabowo - Sandi itu akan menguntungkan duet Jokowi - Ma’ruf.
“Masalah lawan soal hoaks Ratna pasti punya dampak positif ke sini, negatif ke sana (Prabowo - Sandi, red),” ujar JK -inisial kondang untuk Jusuf Kalla- saat berpidato pada pembukaan Rakernas TKN Jokowi - Ma’ruf di Surabaya, Sabtu (27/10).
Mantan ketua umum Golkar itu mengatakan, hal yang harus dihindari adalah membuat kesalahan yang bisa berakibat blunder. Karena itu JK mewanti-wanti TKN, tim kampanye daerah (TKD) dan relawan pendukung Jokowi - Ma’ruf selalu berhati-hati.
“Hati-hati betul. Artinya adalah pemenangnya ialah orang yang tidak membuat kesalahan. Karena setiap kesalahan lawan untuk kita, setiap kesalahan kita untuk lawan,” ujar wakil presiden pendamping Jokowi itu.
JK lantas mengibaratkan masa kampanye Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 yang diikuti dua pasangan calon seperti pertandingan bulu tangkis. Kesalahan kubu mana pun akan menjadi keuntungan bagi lawan.
”Kalau smes kita nyangkut di net, poin diambil lawan. Begitu juga kalau (shuttlecock) out, poin diambil lawan,” tuturnya di rakernas yang juga dihadiri Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri itu.(gwn/jpc)
Jusuf Kalla menilai kasus hoaks Ratna Sarumpaet telah berimbas negatif pada pasangan Prabowo Subianto - Sandiaga S Uno.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Tafsir Iqra
- JK Sebut Pemerintah Bisa Jatuh Kalau Anggaran 20 Persen Buat Pendidikan Diturunkan
- Sejumlah Tokoh Hadiri Peluncuran Buku Karya Dede Yusuf, Berikut Daftar Namanya
- JK Ajak Kader KBPII Jangan Hanya Jadi Politikus
- Pramono-Rano Bertandang ke Rumah JK, Lalu Terima Pesan Soal Ini
- Minta Masukan Soal Pilkada Jakarta, Pramono Bakal Temui JK Malam Ini