Telat, Pemain Pusam Bakal Disanksi Berat

Telat, Pemain Pusam Bakal Disanksi Berat
Telat, Pemain Pusam Bakal Disanksi Berat

jpnn.com - SAMARINDA - "Jangan coba-coba datang telat saat latihan pertama dilakukan. Karena kami akan memberikan sanksi berat pada mereka yang terlambat bergabung bersama tim”.

Ya, itulah wanti-wanti Manajer Pusam Samarinda, Coeng Agus Setiawan pada pemainnya. Sejak tim diliburkan 23 Juli lalu, semua pemain sudah diberi pesan agar tak terlambat bergabung.

Mereka diminta datang sehari sebelum latihan dimulai. Pasalnya waktu yang tersisa tak terlalu panjang, sebelum menjalani laga menghadapi Persipura Jayapura.

“Setelah Lebaran semua pemain  sudah kami hubungi agar mentaati peraturan yang sudah diberikan. Jadi tak ada alasan apapun bagi pemain datang terlambat,” ujar Coeng.

Toleransi kemungkinan akan diberikan jika alasan pemain berkaitan dengan keluarga. Artinya jika dalam keluarga pemain ada yang meninggal dunia, maka keterlambatan mereka bisa ditoleransi.

“Kami akan berikan sanksi tegas. Yang jelas untuk membawa mereka berangkat menjalani laga tur tak akan didapatkan. Kami akan kembalikan pemain tersebut ke Samarinda. Selebihnya, sanksi dari manajemen juga akan turun,” terangnya.

Sementara itu M Roby, kapten tim saat dikonfirmasi terpisah mengaku sudah memesan tiket ke Balikpapan jauh-jauh hari. Hal itu dikatakannya untuk mengantisipasi jika tiket habis terjual.

“Saat latihan akan dimulai kembali, saat itu pula bersamaan dengan arus balik. Jadi saya sudah memesan tiket berangkat dan pulang secara bersamaan. Beberapa teman lainnya juga melakukan hal serupa. Mudahan saja tak ada kendala saat berangkat ke Balikpapan,” ujarnya.

SAMARINDA - "Jangan coba-coba datang telat saat latihan pertama dilakukan. Karena kami akan memberikan sanksi berat pada mereka yang terlambat

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News