Telaten dengan Mesin Buatan Belanda
Senin, 16 Agustus 2010 – 05:06 WIB
Mulai mesin penggilingan (grinder), penggarangan (roasting), mesin tumbuk, mesin penghitung (cash register), hingga peralatan pertukangan masih orisinal warisan Belanda. Widya mengungkapkan, mesin buatan Belanda sangat kuat. Bahkan, tidak pernah rusak. "Paling, seperti mesin roasting, yang rusak hanya sabuknya," kata pria ramah itu.
Widya juga sangat memperhatikan kondisi lingkungan. Sebagai bahan bakar alat penggarangan kopi, dia memilih menggunakan limbah karet yang dikirim langsung dari Purwakarta ketimbang kayu bakar.
Ketika ditanya soal omzet, Widya merendah. Dia tidak menyebutkan angka. Ayah tiga putri itu hanya menuturkan bahwa bisnis kopinya tidak selalu mengeruk untung besar karena penjualannya secara eceran.
Dia juga menolak menyebutkan berapa rata-rata jumlah pembeli setiap hari. "Ya pokoknya selalu adalah pembeli setiap hari," ujarnya.
Bisnis kopi digeluti Widyapratama sejak 1971. Dia mewarisi usaha itu dari orang tuanya. Yang menarik, dia sangat telaten merawat mesin di pabrik
BERITA TERKAIT
- Rayakan HUT ke-66, Gapensi Usung Semangat Bersama dalam Sinergi Membangun Negeri
- PELNI Layani 551.383 Penumpang Selama Libur Nataru, 5 Pelabuhan ini jadi Tujuan Favorit
- Tingkatkan Pelayanan Bandara, IAS Group Luncurkan GSE Teknologi Terbaru
- Winn Gas Luncurkan Produk Inovasi Terbaru, Ibu-Ibu Pasti Suka
- Lewat Cara ini SIG Dukung Inisiatif Kementerian BUMN Mewujudkan Asta Cita
- Baru Dirilis Awal Januari, Andal by Taspen Telah Diunduh Lebih Dari 1 Juta Peserta