Telkom Support Smart City
Jumat, 26 Februari 2016 – 04:54 WIB

Ilustrasi
SURABAYA – Demi mengembangkan potensi daerah serta meningkatkan kapasitas masyarakat dengan penerapan teknologi informasi, PT Telkom Tbk gencar melakukan kerjasama dengan berbagai kabupaten. Terbaru adalah dengan Sumenep.
''Ruang lingkup kerja sama adalah capacity building, social learning, pengembangan infrastruktur, e-government, penyediaan wifi.id, maupun pengembangan wirausaha dan UKM berbasis digital,'' kata General Manager Telkom Jawa Timur Utara Ferry Zuljana kemarin (25/2).
Baca Juga:
Dia menjelaskan, Telkom telah menyediakan jaringan internet berkecepatan tinggi menggunakanfiber-optic di 5 kecamatan dengan kapasitas 5.200 pelanggan. Tujuannya, mengurangi kesenjangan digital di Sumenep. Jaringan akses fiber-optic menggantikan kabel tembaga Telkom yang lama. Adanya jaringan fiber-optic mampu membuat masyarakat menikmati layanan triple play (telepon, internet, dan televisi UseeTV) dengan brand IndiHome. ''Di area public service dan public area,terdapat 32 titik wifi.id corner dengan kecepatan 100 Mbps. Kami berharap titik wifi.id bisa diperbanyak,'' ujarnya.
Menurut dia, menumbuhkan digital ecosystem untuk smart city dibutuhkan dukungan pihak lain. Di antaranya, akademisi, business, komunitas, pemerintah, maupun media. Kerja sama itu dinilai dapat mempercepat terwujudnya smart city. (vir/c14/oki/pda)
SURABAYA – Demi mengembangkan potensi daerah serta meningkatkan kapasitas masyarakat dengan penerapan teknologi informasi, PT Telkom Tbk
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Bakal Ada Operasi Pasar di 500 Titik, Harga Sembako Harus Lebih Murah dari Malaysia
- Siap Handover Bulan Ini, Sky House Hadirkan Berbagai Promo Menarik
- Mitra Binaan Pupuk Kaltim Lakukan Ekspor Perdana ke Filipina
- BPK Diminta Pertimbangkan Revisi UU BUMN terkait Pengawasan Uang Negara
- BRI Insurance Bayarkan Klaim Asuransi Alat Berat Senilai Rp 438 Juta
- JCI East Java Dorong Pengusaha Muda Aktif Mengembangkan Diri