Telusuri Kaitan Perampokan dengan Terorisme
Jumat, 20 Agustus 2010 – 06:34 WIB
JAKARTA - Mabes Polri bergerak cepat menangani perampokan sadis yang terjadi di CIMB Niaga Jalan Aksara Medan. Kabareskrim Komjen Pol Ito Sumardi mengatakan pihaknya telah menurunkan tim untuk mem-back up penanganan yang sedang dilakukan Polda Sumatera Utara. Bahkan, korps Bhayangkara ini mengaku sudah mengantongi informasi penting tentang para pelakunya. Menurutnya, jika senjata tersebut dikatakan senjata organik memiliki nomor seri. Nah, untuk itu pihaknya juga akan menelusurinya. Bahkan, kepolisian pun juga menggandeng militer untuk menelusuri senjata yang digunakan pelaku perampokan. "Tapi seperti yang kita tahu, banyak juga senjata yang beredar adalah senjata-senjata illegal dari luar negeri," ucapnya.
Selain itu, Mabes Polri juga menelusuri apakah pelaku yang diduga sangat professional dan rapi lengkap dengan senjata api laras panjang dan laras pendek adalah berasal dari kelompok terorisme. "Tapi kami belum bisa menyimpulkan. Masih kami dalami," ucap Ito saat ditemui di Mabes Polri kemarin (19/8).
Baca Juga:
Lebih lanjut mantan Kapolwiltabes Surabaya itu mengatakan pihaknya juga menelusuri asal usul senjata api yang digunakan ke 16 pelaku untuk merampok. Bahkan dengan senjata api tersebut, para pelaku berhasil membunuh Briptu Immanuel Simanjuntak, anggota Brimob yang bertugas di bank tersebut. Apakah itu senjata organik? Ito langsung mengelak. Menurutnya, banyak senjata yang beredar dilaur sejenis dengan senjata para pelaku. Karenanya Ito mengatakan pihaknya belum bisa mengatakan bahwa senjata tersebut adalah senjata organik.
Baca Juga:
JAKARTA - Mabes Polri bergerak cepat menangani perampokan sadis yang terjadi di CIMB Niaga Jalan Aksara Medan. Kabareskrim Komjen Pol Ito Sumardi
BERITA TERKAIT
- Polisi Akan Bongkar Kuburan Siswa SMK Tewas Ditembak Polisi di Semarang
- Aipda Robig Penembak Siswa SMKN 4 Semarang Ditahan di Rutan Polda Jateng
- Resmi Lapor Polisi, Keluarga Siswa SMK Tewas Ditembak di Semarang Minta Keadilan
- Dibawa ke Mabes Polri, AKP Dadang Diborgol, Dikawal Ketat Provos
- Tak Dapat Undangan Pencoblosan, Pria Bercelurit di Sampang Menantang Carok
- 4 Orang Ditangkap Gegara Jual Pupuk Berbsubsidi di Atas HET