Telusuri Penyebab Gagal Ginjal Akut, Tim Labfor Polri Pelajari Sampel Pasien

jpnn.com - JAKARTA - Tim Laboratorium Forensik Polri masih mempelajari hasil sampel pasien gagal ginjal akut yang menjalani perawatan medis di sejumlah rumah sakit di daerah.
Pemeriksaan itu dilakukan untuk menelusuri penyebab gagal ginjal akut.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan tim gabungan penanganan kasus gagal ginjal akut masih melakukan pengambilan sampel pasien, berupa obat yang diminum, sampel darah dan urine, serta rekam medis dokter.
“Masih proses penyelidikan, antara BPOM, Kemenkes, dan penyidik masih mempelajari hasil sampel dari laboratorium di seluruh Indonesia yang ada pasien gagal ginjal,” kata Irjen Dedi dikonfirmasi di Jakarta, Senin (31/10).
Jenderal bintang dua itu menambahkan bahwa pasien gagal ginjal akut yang dikumpulkan oleh tim gabungan bakal dibawa ke Jakarta untuk diuji di Labfor Polri. Hal itu dilakukan untuk menelusuri penyebab gagal ginjal yang dialami oleh pasien.
“Jadi, setiap daerah berbeda-beda kasusnya, makanya empat sampel itu dikumpulkan semua dibawa ke Jakarta untuk diteliti. Setelah itu dianalisis dan dirapatkan dengan para ahli, baru nanti dibuat suatu kesimpulan,” ungkapnya.
Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan per 24 Oktober, terdapat 245 kasus gagal ginjal akut yang terjadi di 26 wilayah di Indonesia.
Perinciannya 141 pasien meninggal dunia, 66 dirawat, dan 38 sembuh.
Tim Labfor Polri menelusuri sampel para pasien gagal ginjal akut. Hal itu untuk menelusuri apa penyebab gagal ginjal akut tersebut.
- Dittipidsiber Bareskrim Turun Tangan Usut Gangguan Sistem Bank DKI
- Lemkapi Minta Pertemuan Sespimmen dengan Jokowi Tak Dipolitisasi
- Transaksi Dana Dugaan Korupsi 2024 Capai Rp 984 T, Sahroni: Lacak dan Sita!
- Dugaan Penyiksaan Pemain Sirkus OCI, Komnas HAM Ungkap Fakta Ini
- Ridwan Kamil Melaporkan Lisa Mariana ke Bareskrim
- Wajah Baru di Polda Jateng, 2 Jenderal Melesat ke Mabes Polri