Temani Jokowi ke Tanah Abang, Duterte Sibuk Lihat Baju Tentara
jpnn.com - JAKARTA--Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak Presiden Filipina Rodrigo Duterte mengunjungi pusat grosir tekstil dan garmen Pasar Tanah Abang, Jakarta, Jumat (9/9) siang.
Keduanya sama-sama memakai kemeja putih lengan panjang dan celana bahan hitam. Presiden Jokowi saat itu didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukito.
Sedangkan Duterte didampingi sejumlah delegasinya. Setelah bersalaman, kedua presiden itu selanjutnya berjalan berkeliling ke Pasar Tanah Abang.
Sesekali terlihat Presiden Jokowi mengajak berbincang beberapa pedagang dan pengunjung yang berada di Blok A Lantai SLG dan Blok A lantai Lower Ground dan Blok A Lantai 2 Pasar Tanah Abang.
Di tengah berbagai jenis pakaian di lapak yang berjubel di Tanah Abang, Duterte ternyata tertarik dengan lapak yang menjual seragam tentara. Di lapak itu terdapat seragam tentara militer alias army look dari berbagai jenis.
Keduanya berdiri cukup lama di lapak tersebut. Maklum, Duterte adalah mantan petinggi angkatan laut di Filipina. Dia terkenal sebagai pemimpin pemberontakan militer pada 2003 dan 2007
Usai ‘blusukan’ hingga pukul 14.38 WIB, kedua presiden meninggalkan lokasi Pasar Tanah Abang. Selanjutnya, Presiden Jokowi melakukan upacara penyambutan resmi terhadap kunjungan kenegaraan Presiden Duterte, di Istana Merdeka, Jakarta. (flo/jpnn)
JAKARTA--Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak Presiden Filipina Rodrigo Duterte mengunjungi pusat grosir tekstil dan garmen Pasar Tanah Abang,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- PPATK Ungkap Fakta Pelajar Terpapar Judi Online, Sangat Mengejutkan
- Malam-Malam OTK Buka Sendiri Plang Mengatasnamakan PN Jakbar di SPBE Kalideres, Lihat!
- Mengenal Jaringan Internasional Rantastia Nur Alangan, Oh Ternyata
- Majelis Masyayikh Dorong Penguatan Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Pesantren
- Menteri LH Hanif Faisol Wajibkan Produsen FMCG Susun Peta Jalan Pengurangan Sampah
- Ini Lho Isi Surat JAD soal Teror Bom Panci di Kampus Unpar, Cermati Kalimatnya