Tembak Pelaku di Depan Umum, Polisi: Mereka Pura-pura Saja
jpnn.com, SULAWESI SELATAN - Aksi penembakan anggota Direktorat Pengamanan Objek Vital (Pam Obvit) Polda Sulawesi Selatan Brikpa Andi Rahmat Jaya kepada pengedar sabu-sabu di Makassar jadi viral setelah videonya tersebar.
Apalagi pelaku yang diketahui bernama Ashar itu telah meminta ampun kepada petugas, tapi paha kirinya tetap dihadiahi timah panas.
Menurut Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Dicky Sondani, tindakan yang dilakukan oknum polisi itu sudah tepat. Terlebih lagi pelaku hanya pura-pura dalam minta maaf.
“Hal seperti itu sering terjadi, tidak mau menyerah malah mencari celah untuk menyerang petugas,” kata dia kepada JPNN.com, Sabtu (28/4).
Bahkan, sudah banyak kejadian pelaku narkoba memanfaatkan kelengahan petugas lalu merebut senjata.
"Banyak sekali sudah anggota Polri jadi korban. Mereka pura-pura saja, lalu menyerang petugas lalu direbut senjatanya, anggota ditembak sampai tiga kali dan meninggal," imbuh dia.
Lanjut perwira menengah ini mengatakan, pelaku usai ditangkap langsung dibawa ke Mapolda Sulsel dan diserahkan ke Direktorat Reserse Narkoba untuk proses hukum lebih lanjut.(mg1/jpnn)
Pelaku yang diketahui bernama Ashar itu telah meminta ampun kepada petugas, tapi paha kirinya tetap dihadiahi timah panas.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Berjualan Sabu-Sabu di Rumah, Pasutri Ditangkap Polres Jembrana, Sebegini Barang Buktinya
- Satresnarkoba Polres Mura Tangkap 2 Pengedar Sabu-Sabu di Desa Petunang
- Simpan Sabu-Sabu dalam Helm, Pria di Musi Rawas Ditangkap Polisi
- Polda Sumut Ungkap 89 Kasus Narkoba Selama Sepekan, Sita 55 Kg Sabu-Sabu
- Simpan Sabu-Sabu 31 Bungkus, Aan Ditangkap Polisi
- Wanita di Pandeglang Jadi Pengedar Sabu-Sabu, Dikendalikan MR dari Lapas Cilegon