Tembok Ambruk, Delapan Tewas
Senin, 05 Desember 2011 – 02:51 WIB
"Pencarian dihentikan karena dari informasi seluruh warga yang dianggap hilang sudah ditemukan. Tapi, ini masih sementara. Hanya ada delapan orang yang tewas hingga saat ini," terang, Humas Basarnas Sulsel, Hamsidar. Sementara itu, pasca kejadian ini seluruh lokasi mulai ditandai dengan police line.
"Lokasi kejadian sudah kami pasangi garis polisi, jadi sudah pasti lahan perumahan tempat timbunan tanah yang longsor tersebut untuk sementara dihentikan pengerjaannya. Kami juga akan mengutus tim untuk menyelidiki penyebab longsornya timbunan tanah tersebut" tambah Kapolsek Panakukan, Kompol Akbar.
Terpisah, Project Manager The Mutiara, Ariduto, menyatakan, permohonan maafnya kepada seluruh keluarga korban. Dia menegaskan, dalam kejadian tersebut sama sekali tidak ada unsur kesengajaan. Tetapi, murni karena cuaca ekstrem. "Kami siapkan biaya santunan. Baik yang meninggal maupun yang sakit. Kami minta maaf atas kejadian ini," bebernya. (fajar)
MAKASSAR - Buruknya konstruksi pembangunan tembok perumahan The Mutiara yang dibangun PT Sari Prima Cemerlang, Minggu (4/12) sekira pukul 13.00 wita,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius