Tembok MTsN 9 Roboh, PDIP: Capres Anies Baswedan Menyepelekan Banjir

Sebelumnya, hujan deras yang mengguyur Jakarta pada Kamis kemarin menyebabkan robohnya tembok Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri 19 Jakarta di Pinang Kalijati, Pondok Labu, Jakarta Selatan.
Kepala BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji mengatakan peristiwa itu terjadi pada pukul 14:50 WIB.
Dia menjelaskan kejadian bermula saat hujan deras menyebabkan air gorong-gorong meluap dan menggenangi area sekolah MTsN 19.
“Beberapa siswa yang sedang bermain di area taman sekolah tertimpa tembok yang roboh, karena tidak mampu menahan luapan air yang ada,” ucap Isnawa.
Menurut mantan Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta itu, tembok yang roboh tersebut bukan dari ruangan kelas melainkan tembok di sekitar sekolah.
Akibat kejadian ini, tiga orang siswa MTsN 19 tersebut meninggal dunia, yakni Dika, Dendis, Adhan yang seluruhnya merupakan siswa kelas 8. (mcr4/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Gilbert Simanjuntak mengatakan robohnya tembok sekolah MTs Negeri 9 Jakarta akibat luapan air merupakan bukti kegagalan Gubernur Anies Baswedan.
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi
- Menang Gugatan atas PDIP, Tia Rahmania: Saya Bersyukur karena Terkait Nama Baik
- Bersaksi di Persidangan, Wahyu Mengaku Tak Punya Bukti Terima Uang dari Hasto
- Terungkap di Sidang, Saksi Tak Tahu Hasto Menyuap dan Merintangi Penyidikan
- Hasto Kristiyanto Merasa Jadi Korban Pemerasan dalam Sidang PAW Harun Masiku
- Ini Kronologi Satgas Cakra Buana Mengamankan Penyusup di Sidang Hasto
- Internal PDIP Solid Menyambut Kongres, tetapi Butuh Biaya