Temui Gus Mus, Rombongan Daulat Budaya Nusantara Ikut Pengajian Santri Bajingan

"Ini ngaji Senin Pahingan yang ke 27 kalinya. Dihadiri para wartawan, seniman, santriwan santriwati Al Itqon, warga masyarakat Bugen dan para Tim Sukses Pemilu 2024. Saya berharap meskipun kita beda pilihan, kita tetap seduluran. Mari merajut hati menjalin silaturahmi anak bangsa. Kita semua saudara. Kita sudah menunggulama Romo Kyai Musthofa Bisri, alhamdulillah beliau hadir malam ini ditengah tengah kita," tutur KH. Ubaidillah Shodaqoh, Pengasuh Pondok Pesantren Al Itqon sekaligus Ketua PWNU Jawa Tengah.
Gus Mus, kiai asal Rembang yang banyak menulis sastra turut hadir dalam kegiatan itu.
"Alhamdulillah, akhirnya setelah 3 tahun saya angan-angan, sampai juga di tempat ( Ponpes Al Itqon) yang barokah ini. Saya ingin mengajak kita semua menyadari nikmat Allah SWT. Orang bersyukur itu syaratnya harus menyadari nikmat anugerah dari Allah. Saya punya temen seperti Fir'aun, tidak pernah sakit. Suatu saat dia sakit sampai perlu bantuan oksigen. Setelah sembuh dia merasa nikmat dan bersyukur atas anugerah bisa bernafas," pungkas Gus Mus. (flo/jpnn)
Daulat Budaya Nusantara memuji pesantren yang sangat terbuka dengan proses-proses berkebudayaan masyarakat.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Rustini Muhaimin Menggelar Bakti Sosial saat Bersafari Ramadan ke Gunungkidul
- Pesantren Jalan Cahaya Buka Akses Pendidikan untuk Anak Jalanan
- Ratusan Santri Dilatih Usaha Boga dan Barista, Gus Yasin: Upaya Penanggulangan Kemiskinan
- Pesantren 1.000 Cahaya, Misi Pendidikan Ramadan untuk Anak Yatim dan Disabilitas
- Dadang Iskandar: Pendidikan Agama Sejak Dini Bentuk Pemimpin Masa Depan
- Kerja Sama Polri-PBNU Dinilai Efektif Kurangi Kekerasan di Pesantren