Tenaga Ahli dan Pendamping Desa Tak Digaji 3 Bulan
jpnn.com - PALANGKARAYA – Nasib para tenaga ahli dan pendamping desa di Kalimantan Tengah benar-benar memprihatinkan. Pasalnya, mereka tak mendapat gaji selama tiga bulan.
Mereka pun mengeluh pada Anggota DPR RI Dapil Kalteng Rahmat Nasution yang tengah melakukan reses. Keluhan itu jelas membuat Rahmat kaget. Dia pun meminta masalah itu segera diselesaikan.
”Jangan sampai diabaikan atau bahkan telat berbulan-bulan dalam pembayarannya. Berikan kepastian pendapatan dan hak yang harus mereka dapatkan, baik dari sisi jumlah maupun waktu penerimaan,” kata Rahmat akhir pekan kemarin.
Rahmat menambahkan, gaji itu penting agar para tenaga ahli dan pendamping desa bisa mengatur serta mengelola kebutuhan mereka setiap bulan dengan baik.
“Hal ini terjadi di Provinsi Kalteng dan tidak menutup kemungkinan juga hal yang sama terjadi pada daerah-daerah lainnya di Indonesia. Saya minta pemerintah memperhatikan ini," pungkasnya. (arj/ign/jos/jpnn)
PALANGKARAYA – Nasib para tenaga ahli dan pendamping desa di Kalimantan Tengah benar-benar memprihatinkan. Pasalnya, mereka tak mendapat gaji
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi
- Polda Sumsel Berikan Makan Siang Gratis kepada Siswa SDN 036 Palembang
- BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong
- Bersama Masyarakat, Polres Rohul Deklarasi Kampung Bebas Narkoba di Desa Puo Raya
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan
- Jadi Muncikari di Rohul, 3 Orang Perempuan Ditangkap Polisi