Tenaga Honorer K2 yang Tidak Lulus PPPK Beramai-ramai Mengadu ke Kantor Bupati
jpnn.com, TABANAN - Sebanyak 12 tenaga honorer K2 pelamar Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang tidak lulus (passing grade) dalam tes CAT UNBK beberapa waktu lalu beramai-ramai mendatangi Kantor Bupati Tabanan, kemarin.
Kedatangan mereka ingin menemui Sekda Tabanan untuk memperjuangkan nasib mereka agar diterima sebagai pegawai PPPK.
Radar Bali (Jawa Pos Group), Rabu (27/2) melaporkan, nilai rata-rata mereka tidak lulus dalam passing grade yang diatur dalam Permen Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Nomor 4 Tahun 2019.
Tenaga honorer K2 yang datang tidak mau berkomentar banyak. Mereka hanya ingin mengatakan ingin bertemu Sekda Tabanan agar nasib mereka diperjuangkan.
“Kami memang tidak lulus dalam tes CAT UNBK, karena nilai tes rendah. Tapi, kami ke sini agar bisa diperjuangkan dan berharap bisa diluluskan dalam PPPK,” ujar salah seorang pelamar.
BACA JUGA: Honorer K2 Ingat Ya, Masa Mau Dibohongi Dua Kali
Asisten I Setda Tabanan Bidang Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat I Wayan Miarsana yang menerima kedatangan tenaga honorer menjelaskan rata-rata tenaga K2 yang datang ke Kantor Bupati berstatus guru SD.
Bahkan ada yang mengajar di Pupuan dan sudah mengabdi puluhan tahun. Dari nilai hasil tes CAT UNBK saat melamar PPPK rata-rata nilai rendah, tidak bisa melampaui batas passing grade yang sudah ditentukan pusat.
Tenaga honorer K2 pelamar Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang tidak lulus (passing grade) dalam tes CAT UNBK beberapa waktu lalu beramai-ramai mendatangi Kantor Bupati Tabanan, kemarin.
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap II Pemkot Mataram Dibuka, Ini Pesan Pak Taufik Priyono
- 5 Berita Terpopuler: Honorer 32 Tahun Gagal Tes PPPK, Semoga RUU ASN Menjadi Penyelamat
- Honorer K2 Mengabdi 32 Tahun Gagal Ikut Tes PPPK 2024, Presiden Tolonglah
- Belasan Ribu Honorer Gagal PPPK 2024 Tahap 1, Tak Bisa Daftar Lagi, Terus Piye?
- Tak Lulus Seleksi Administrasi, 218 Pelamar PPPK Pemkot Batam Mengajukan Sanggahan
- 2 Masalah Tak Terduga PPPK 2024, Salah Satunya soal Penyisipan