Tenang, Besok Tidak Ada Demo Sopir Taksi Lagi
jpnn.com - JAKARTA - Kapolda Metro Jaya Irjen Moechgiyarto memastikan aksi demontrasi dari para sopir taksi dan angkutan lain untuk menolak layanan transportasi berbasis aplikasi tidak akan berlanjut. Dia menegaskan, polisi akan menindak siapapun yang melakukan aksi unjuk rasa pada Rabu (23/3) besok.
Menurut Moechgiyarto, pihaknya belum menerima permohonan izin unjuk rasa hingga Selasa (22/3) malam. Karenanya jika besok ada pihak yang melakukan aksi demonstrasi maka berarti melanggar aturan.
"Melanggar dia, kan tidak ada izinnya, kan izinnya hari ini sudah selesai. Jadi kalau dia mau melakukan demo lagi maka dia perlu melakukan pembukaan izin," katanya di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (22/3).
Karenanya Moechgiyarto memastikan akan menindak tegas siapapun yang besok menggelar aksi unjuk rasa di wilayah hukum Plda Metro Jaya. Ia tak segan-segan untuk membubarkannya jika ada yang nekat.
"Saya tindak tegas. Akan saya bubarkan kalau liar begitu," ujar dia.
Selain itu Moechgiyarto juga memerintahkan jajaran di bawahnya agar terus siaga. Sembari itu, dia mengklaim akan terus melakukan evaluasi terkait aksi unjuk rasa hari ini yang berakhir ricuh.
"Salah satu upaya tindak lanjut kita jam 21.00 WIB ini bertemu pengusaha taksi. Harapannya mereka (pengusaha taksi, red) hadir supaya sama persepsi dengan kita," pungkas mantan Kapolda Jawa Barat itu.(mg4/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS