Tenang, Kemenag Jamin Pemulangan Jemaah Haji RI yang Dirawat di Arab Saudi
jpnn.com, MAKKAH - Kementerian Agama (Kemenag) mengharapkan masyarakat tidak khawatir jika ada anggota keluarganya yang menjalani rawat inap di Arab Saudi ketika menunaikan ibadah haji. Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Nizar Ali menyatakan, pemerintah pasti akan memulangkan WNI tamu Allah yang dirawat di Arab Saudi.
"Kalau ada jemaah haji masih sakit di sini (Arab Saudi) dan tertinggal akan dilayani serta diantar sampai tanah air. Ini bagian dari pelayanan kami," kata Nizar Ali melalui siaran pers Kemenag dari Makkah, Senin (2/9).
Menurut Nizar, pelayanan untuk jemaah yang sakit mencakup biaya perawatan medis, visitasi, hingga antar pulang ke tanah air. Pemerintah juga tidak membatasi waktunya.
BACA JUGA: Ssst... Oknum Pegawai Kemenag Disebut Minta Jatah untuk Percepat Keberangkatan Haji
“Sebulan dirawat kami layani, dua bulan kami layani. Bahkan kasarnya setahun sakit pun akan terus kami dampingi," ujar Nizar.
BACA JUGA: 41 Jemaah Haji Asal Jawa Barat Meninggal Dunia
Selama masa pelaksanaan penyelenggaraan ibadah haji, pendampingan bagi jemaah yang sakit dilakukan oleh PPIH Arab Saudi. Setelah musim haji, bila masih ada jemaah sakit pendampingannya akan dialihkan kepada Konsul Haji KJRI dan KBRI.(esy/jpnn)
Kemenag mengharapkan masyarakat tidak khawatir jika ada anggota keluarganya yang menjalani rawat inap di Arab Saudi ketika menunaikan ibadah haji.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Kemenag Kembali Raih Anugerah Keterbukaan Informasi Publik, Tertinggi
- Kementerian Agama Meraih Predikat Sangat Baik IPPN 2024
- Honorer Tua Ikut Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan PPPK 2024, Semoga Lulus Semua
- Guru Agama Bingung, Kemenag & Kemendikdasmen Lepas Tangan soal Tunjangan Sertifikasi
- Santri Berpotensi Besar di Industri Haji dan Umrah Digital
- Menko Pratikno Ingatkan Kasus Remaja di Solo yang Belajar Merakit Bom dari Internet