Tenang! KPK Pasti Usut Rp 30 Miliar untuk TemanAhok
jpnn.com - JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi tidak mendiamkan dugaan aliran dana Rp 30 miliar dari pengembang reklamasi Teluk Jakarta kepada Teman Ahok, relawan Basuki Tjahaja Purnama di Pilkada DKI Jakarta.
"Nanti akan dikaji teman-teman penyelidikan," kata Pelaksana Harian Kepala Biro Humas KPK Yuyuk Andriati Iskak, Senin (27/6).
Namun Yuyuk belum bisa bicara banyak soal kasus ini. Dia juga belum memastikan apakah penyelidikan itu kini tengah berjalan. Termasuk siapa saja saksi yang sudah dimintai keterangan.
"Tidak bisa saya informasikan karena penyelidikan masih tertutup sifatnya," ujar Yuyuk.
Yang jelas, pihaknya akan meminta keterangan orang yang mengetahui laporan itu.
Soal kerja sama dengan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan mengecek aliran dana, Yuyuk mengatakan belum mengetahui apakah sudah ada surat yang dikirim KPK kepada lembaga yang dipimpin M Yusuf tersebut.
Yuyuk mengatakan, biasanya dalam penyelidikan permintaan informasi aliran dana kepada PPATK tentu akan dilakukan. "Tapi, mengenai surat (resmi) saya belum cek, apa sudah dikirim atau belum," katanya. (boy/jpnn)
JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi tidak mendiamkan dugaan aliran dana Rp 30 miliar dari pengembang reklamasi Teluk Jakarta kepada Teman Ahok,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani
- IDI Banjarnegara Ungkap Pengobatan yang Tepat untuk Penderita Diabetes Melitus
- KPK Gelar OTT di Bengkulu, 7 Orang Diamankan
- IDI Jawa Tengah Bagikan Info Jenis Obat Pengidap HIV/AIDS
- Lemkapi Sebut Perbuatan AKP Dadang Telah Menurunkan Muruah Kepolisian
- Mendes PDT Yandri Susanto Lihat Potensi Besar Desa Ada di Sini