Tengah Malam, Polda Jateng Gelar Prarekontruksi Kasus Polisi Tembak Mati Siswa SMK
Kamis, 05 Desember 2024 – 16:43 WIB
Kombes Artanto menyebut prarekonstruksi dilakukan untuk memberikan pemahaman, dan wawasan kepada penyidik dalam melakukan pemeriksaan.
Menurutnya, karena rangkaiannya cukup panjang, maka penyidik membutuhkan pemahaman dan wawasan tentang kronologi cerita.
"Itu seluruhnya para penyidik dan anggota reserse. Tidak dengan anak-anak, tidak dengan pelaku (Aipda Robig Zaenudin tidak hadir, red), karena ingin menggali pemahaman tentang kronologis, itu dulu," ujarnya.
Dia menjelaskan digelarnya prarekonstruksi tengah malam untuk memahami detail kronologi sesuai waktu kejadian. Termasuk karena jika dilakukan siang hari akan mengganggu arus lalu lintas.
Prarekonstruksi kasus polisi tembak mati siswa SMK di Semarang digelar Polda Jateng tengah malam.
BERITA TERKAIT
- Kasus Penembakan Bos Rental Mobil, Kapolsek Cinangka & 2 Anak Buah Digarap Propam Polda Banten
- Peradi Jakbar Berharap Kasus Penembakan Advokat Rudi S Gani Segera Tuntas
- Ajat Supriatna, Penyewa Mobil Kasus Penembakan di KM 45 Tol Tangerang Ditetapkan Tersangka
- Aipda Robig Belum Menyerahkan Memori Banding, Begini Penjelasan Polda Jateng
- 2 Tahun Berlalu, Kematian Iwan Boedi Masih Misteri, Polisi: Tantangan Berat
- Aipda Robig Didampingi 7 Kuasa Hukum, Ada Kata Kasihan Keluarga Korban dan Pelaku