Tenggak Alkohol 70 Persen, Terancam Buta Permanen
Rabu, 29 Februari 2012 – 06:18 WIB
SORONG - Roby Ulimene (15) salah satu korban keracunan akibat menenggak alkohol 70 persen yang dicampur dengan minuman bersoda masih menjalani perawatan intensif di RSUD Sorong, Selasa (28/2). Setelah dirawat intensif di ruang ICU selama tiga hari lebih, Roby sudah dipindahkan perawatannya ke bangsal rawat inap Garuda. Yang memprihatinkan, akibat dari keracunan tersebut, Roby pun terancam kehilangan penglihatannya secara permanen. Dikatakan, perawatan lebih lanjut untuk pemulihan syaraf mata Roby membutuhkan waktu yang sangat lama,dan kemungkinan untuk pulih total seperti sediakala sangat sulit. ”Memang agak lama, karena memang syaraf itu butuh waktu untuk pemulihannya lebih lama. Namun kita dari medis ini tidak bisa kita bilang oh, ini nanti buta sampai seterusnya, tapi kita harus tetap berusaha untuk memberikan yang terbaik,”tandas dr Irawan.
Ditemui usai melakukan visiti terhadap Roby Ulimene di ruang bangsal Garuda RSUD Sorong kemarin (28/2), dr. A.R. Irawan Santosa, Sp.S mengatakan, kondisi Roby secara keseluruhan sudah cukup stabil, hanya saja untuk gangguan pada syaraf matanya masih butuh perawatan lebih lanjut.
Baca Juga:
”Kondisinya sudah stabil, dalam artian kesadarannya sudah bagus, kemudian dia sudah mau makan dan minum, dan juga kalau bicara sudah nyambung. Hanya untuk syaraf matanya, memang butuh perawatan lebih lanjut. Karena memang syaraf matanya ini sudah mengalami kerusakan yang berat.”ungkap dr Irawan.
Baca Juga:
SORONG - Roby Ulimene (15) salah satu korban keracunan akibat menenggak alkohol 70 persen yang dicampur dengan minuman bersoda masih menjalani perawatan
BERITA TERKAIT
- Masa Cuti Kampanye Berakhir, Aep Syaepuloh Kembali Jabat Bupati Karawang
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan