Tenggelam
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
Senin, 30 Mei 2022 – 16:34 WIB
Ketika bumi menjadi 4 derajat lebih panas, ekosistem akan dipenuhi banyak sekali bencana alam.
Manusia dikarunia kemampuan beradaptasi paling tinggi ketimbang spesies lain di bumi, sehingga kita mulai terbiasa dengan bencana.
Kita bahkan menyebutnya dengan istilah ‘’new normal’’. Pandemi yang merenggut nyawa jutaan orang akan kita anggap sebagai normal baru dan kita berdamai dengannya.
Pada akhirnya manusia harus sadar bahwa kita hanya punya satu rumah, yaitu bumi ini. Pembangunan dilakukan untuk manusia, tetapi pembangunan malah membawa manusia berhadapan dengan bencana lingkungan karena kerusakan bumi. Itulah ironi manusia. (*)
Cara manusia mengelola lingkungan secara tidak bertanggung jawab menjadi salah satu penyebab kerusakan dan bencana.
Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Cak Abror
BERITA TERKAIT
- Bencana Longsor di Temanggung Tewaskan Satu Warga
- Siswa SD Tewas saat Latihan Renang, Polisi Bergerak
- 3 Perusahaan Tambang Dipanggil Polisi Buntut Banjir Bandang dan Longsor di Sukabumi
- Banjir di Bangli Menewaskan Seorang Bocah Tewas
- Banjir Bandang Putus Akses Utama Jalur Provinsi Trenggalek-Ponorogo-Pacitan
- 376 Rumah di Kabupaten Bima Terendam Banjir