Tentang Desa Dukun, Pak SBY pun Pernah Bermalam di Sana
Semua aktivitas masyarakat dan perekonomian terpusat di sini. Semua perkantoran tingkat kecamatan ada di wilayah ini. Kira-kira sebelum tahun 1945. Saat Belanda masih menjajah Indonesia.
“Seiring berjalannya waktu, Kecamatan Dukun dipindah ke Desa Banyudono. Namun, namanya enggak berubah, tetap Kecamatan Dukun,” imbuhnya.
Kecamatan Dukun membawahi 15 desa. Salah satunya Desa Dukun. Terdapat 18 dusun di Desa Dukun. Salah satunya Dusun Dukun.
Maka tak heran, ada Dusun Dukun, Desa Dukun, Kecamatan Dukun, di Kabupaten Magelang. Penduduk di Desa Dukun ini memeluk agama yang cukup beragam. Mayoritas Islam. Namun, toleransinya tinggi.
Tidak pernah terjadi perselisihan antarumat beragama. Hampir semua dusun juga memiliki musala, dan masjid. Semuanya masih aktif memiliki jemaah.
Masih soal toleransi, pemdes menyatukan warga dalam sebuah kegiatan bersama. Acara tahunan. Kirab budaya. Hasil bumi diarak. Kesenian diarak. Jadi tontonan dan kebanggaan.
“Warganya juga mudah diatur, seperti diminta menerapkan protokol kesehataan Covid-19 saat di musala, atau masjid,” tutur pria 57 tahun itu.
Sementara itu, Kepala Desa Dukun Tanto Heryanto menambahkan, Dukun bukan saja soal kudu rukun. Namun, juga kudu tekun (harus rajin).
Desa Dukun yang dihuni sekitar 5.000 jiwa penduduk itu berjarak 12 kilometer dari puncak Gunung Merapi.
- Proliga 2025: Jakarta LavAni Revans Lawan Bhayangkara Presisi, Ekspresi SBY Jadi Sorotan
- Kenang 20 Tahun Tsunami Aceh, Mentrans Iftitah: Momen Penting dalam Bangun Indonesia
- Bank Mandiri Resmi jadi Sponsor Jakarta LavAni, Siap Gebrak Proliga 2025
- Tipuan Magelang
- PBVSI Apresiasi Saran dari SBY Soal Jumlah Peserta Proliga 2025
- Maulana Kabbani