Tentang Nurdin Cs, Suporter Gelar Demo
Ke Jakarta, Suporter Persibo 20 Bus, Arema 30 Bus
Selasa, 22 Februari 2011 – 12:20 WIB
Di sisi lain, Sekretaris Umum PSSI Jambi, Hadiyandra, ngotot bahwa nama Arifin Panigoro (AP) dan George Toisutta (GT) dijegal dengan cara tak lazim oleh tim verifikasi. Alasan yang tak dipaparkan secara transparan kepada publik, menurutnya membuat jutaan rakyat Indonesia bertanya-tanya.
"Saya sendiri bingung. Kenapa mereka berdua tak lolos? Padahal seharusnya keduanya adalah figur yang sangat-sangat ideal," kata Hadi. Karena itulah, terkait terganjalnya AP dan GT, para barisan pendukung keduanya menurutnya, siap melakukan koordinasi demi sukses keduanya.
Nah, langkah paling ekstrem pun siap ditempuh demi mengembalikan sepak bola Indonesia ke treknya. Yakni, membentuk PSSI tandingan. "Wacana itu sudah ada. Kita tinggal tunggu hasil banding yang dilakukan Pak Arifin dan George," ucap pria berusia 42 tahun itu.
Dengan adanya dua federasi sepak bola di negara salah satu anggotanya, tentunya mau tak mau FIFA akan segera mengecek apa yang terjadi. Kalaupun hal itu lantas ditindaklanjuti FIFA dengan memberikan sanksi berupa pembekuan PSSI, maka menurut Hadi, jalan itu dianggap yang terbaik.
SURABAYA - Gelombang protes terkait tidak lolosnya George Toisutta dan Arifin Panigoro dalam verifikasi calon Ketua Umum PSSI terus mengalir. Yang
BERITA TERKAIT
- Pelatih Persib Mengeluhkan Rumput Stadion GBLA, Hodak: Apa yang Mereka Perbaiki?
- Indonesia Siap Jadi Penyelenggara FIBA 3x3 Challengger and Woman Series World Tour 2025
- Apa Target Timnas Indonesia di Piala AFF 2024?
- PSBS Biak Luar Biasa, Lihat Klasemen Liga 1
- Manchester City Dihajar Tottenham 4 Gol Tanpa Balas
- Celta Vigo vs Barcelona Berakhir Imbang, Barca Gagal Kembali ke Jalur Kemenangan