Tentara India Berguru di Magelang
jpnn.com - MAGELANG - Tentara Angkatan Darat India tiba-tiba muncul di Magelang, Jawa Tengah. Mereka melakukan patroli dan bahkan menembak.
Tapi itu bukannya tanpa sepengetahuan TNI. Sebab, keberadaan tentara India di Magelang itu justru dalam rangka latihan bersama.
TNI AD memang menggelar latihan bersama tentara India mulai Jumat (11/3) hingga Rabu pekan depan (23/3). Dari pihak TNI, latihan bersama bersandi Garuda Sakti IV itu diikuti Divisi Infanteri 2/Kostrad yang dipimpin Letkol Inf Robby Suryadi. Sedangkan dari pihak tentara India dipimpin Mayor Balhans Gufta.
Asisten Operasi Divisi Infanteri 2/Kostrad, Kolonel Inf Aminton Manurung yang membuka kegiatan itu mengatakan, latihan bersama bisa mengembangkan kemampuan taktik prajurit kedua negara. Selain itu, latihan bersama juga akan meningkatkan persahabatan dan kerja sama serta meningkatkan profesionalitas keprajuritan.
Dengan demikian, katanya, tujuan latihan dapat tercapai secara optimal. “Sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh para prajurit, satuan dan angkatan darat kedua negara,” ujarnya.
Sedangkan materi latihan bersama itu meliputi patroli keamanan, patroli penyergapan, mengesan jejak (sanjak), survival, serta menembak tepat dan reaksi. Lokasi latihannya dipusatkan di lapangan tembak Akademi Militer (Akmil) Plempungan, Magelang.
Tapi, tentu saja tak semua kegiatan itu diisi dengan kegiatan serius. Sebab, ada pula wisata budaya dan olahraga bersama.(lis/JPG/ara/JPNN)
MAGELANG - Tentara Angkatan Darat India tiba-tiba muncul di Magelang, Jawa Tengah. Mereka melakukan patroli dan bahkan menembak. Tapi itu bukannya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gadis Asal Tasikmalaya yang Hilang Ditemukan di Brebes, Begini Ceritanya
- Bea Cukai Malang Menggagalkan Pengiriman 414.920 Batang Rokok Ilegal
- Puskesmas Jomin Terima Ambulans Modern dari Peruri
- Edarkan Narkoba di Muara Enim, Pria Ini Akhirnya Ditangkap
- Farhan Upayakan Penerbangan Komersil Bandara Husein Sastranegara Aktif Lagi
- Pak Ihsan Menyinggung Honorer jadi PPPK Paruh Waktu, Minta Tambahan Anggaran