Tentara Mulai Berpatroli di Sejumlah Wilayah di Sydney untuk Membantu Polisi Menegakkan Aturan Lockdown
Ia juga menganggapnya sebagai tanda jika Pemerintah NSW telah "kehilangan kendali penuh" atas warganya.
“Tentara seharusnya untuk membela rakyatnya, bukan untuk melawan mereka,” katanya.
“Tentara seharusnya sudah didatangkan berminggu-minggu yang lalu untuk membantu tindakan lain, mereka bisa membantu dengan pengiriman vaksin dan peluncurannya, serta kebutuhan logistik lainnya.
Beberapa kelompok masyarakat juga menyuarakan keprihatinan tentang kehadiran militer.
"Dampaknya terhadap kesehatan mental benar-benar terkait dengan bagaimana mereka dipersepsikan," kata Jorge Aroche, dari NSW Service for Torture and Trauma Survivors.
David sebagai Kepala kepolisian NSW mengatakan orang-orang tidak perlu takut pada petugas ADF, yang katanya telah membantu upaya pemulihan kebakaran hutan sejak akhir 2019.
“Seharusnya [kehadiran mereka] tidak mengintimidasi … Anda akan terkejut betapa seringnya [militer] dilibatkan,” katanya.
Artikel ini diproduksi oleh Hellena Souisa dari artikel ABC News dalam Bahasa Inggris.
Banyak warga di Sydney Barat kecewa karena pendekatan untuk memastikan mereka mengikuti aturan 'lockdown' adalah dengan melibatkan tentara
- Lima Anggota Bali Nine Sudah Kembali dan Akan Hidup Bebas di Australia
- Dunia Hari Ini: Warga Australia Keracunan Minuman Beralkohol di Fiji
- Sekolah di Australia yang Menutup Program Bahasa Indonesia Terus Bertambah, Ada Apa?
- Dunia Hari Ini: Donald Trump Menjadi 'Person of the Year' Majalah Time
- Kabar Australia: Pekerja Qantas Mogok Kerja Seharian, Minta Naik Gaji
- Dunia Hari Ini: Australia Ikut Mendukung Gencatan Senjata di Gaza