Tentara Rusia Menyerah, Mengharukan, Dapat Teh, Telepon Ibunya
Kamis, 03 Maret 2022 – 17:05 WIB
Wakil Perdana Menteri Ukraina Iryna Vereshchuk juga meminta Palang Merah Internasional membantu memulangkan jenazah tentara Rusia.
“Kami meminta mayat penjajah meninggalkan wilayah Ukraina dan pergi ke Rusia," katanya.
Menurut pihak militer Ukraina, pekan lalu satu peleton tentara Rusia yang menyerah mengeklaim tidak sadar telah dikirim untuk membunuh.
"Tidak ada yang mengira kami akan membunuh di sini. Kami tidak akan bertarung, yang kami tahu hanya sedang mengumpulkan informasi," ujar salah satu komandan pasukan Rusia yang ditangkap itu. (adk/jpnn)
Sejumlah tentara Rusia menyerah kepada warga Ukraina yang menyambutnya dengan ramah. Begini ceritanya.
Redaktur & Reporter : Adek
BERITA TERKAIT
- Joe Biden Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh AS untuk Serang Rusia
- Latihan Militer Terpisah dengan Rusia dan Australia, Indonesia Tak Ingin Dikuasai oleh Siapa Pun?
- Invasi Rusia Makin Brutal, Pengamat Soroti Penderitaan Warga Sipil Ukraina
- Menko Polkam Budi Gunawan jadi Tamu Kehormatan di National Day Federasi Rusia
- Rusia Nilai Indonesia Sangat Klop dengan BRICS
- Angkatan Laut Rusia Bakal Masuki Perairan Indonesia, Ada Misi Khusus Apa?