Tentara Syria Siapkan Operasi Tumpas Habis
Tenggat Waktu bagi Kota Anti-Assad Sudah Berakhir
Selasa, 13 Desember 2011 – 12:46 WIB

Tentara Syria Siapkan Operasi Tumpas Habis
Sejak revolusi di Syria pecah, Assad berulang-ulang menjanjikan reformasi. Tetapi, setelah sembilan bulan berlalu, para demonstran tak lagi menginginkan reformasi. Mereka menuntut rezim Assad lengser.
Sejauh ini aksi kekerasan antara pasukan pemerintah dan kelompok oposisi di Kota Idlib dan Daraa juga dilaporkan terus
berlanjut. Di Daraa, bentrokan bersenjata malah sudah memasuki hari kedua.
Menurut Komite Koordinasi Lokal Syria, jaringan aktivis oposisi, kontak senjata dan kehadiran sejumlah tank militer terlihat di beberapa pos penjagaan di Daraa.
Sementara itu, ungkap Hamdo, militer Syria juga telah menggali parit di sekitar Homs. Dewan Nasional Syria, kelompok utama pergerakan oposisi, telah memperingatkan mengenai kemungkinan terjadinya pertumpahan darah di Homs akibat serangan militer rezim Assad.
DAMASKUS - Pemerintahan Presiden Bashar al-Assad agaknya tidak mau memberikan toleransi lagi kepada aksi unjuk rasa yang dilancarkan warga dan oposisi
BERITA TERKAIT
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza