Tentara Tembak Mati Jurnalis Saat Unjuk Rasa
jpnn.com, GAZA - Tentara Israel di kota selatan Khuzaa menembak jurnalis bernama Yasser Murtaga.
Jurnalis Palestina yang ditembak saat unjuk rasa di Gaza itu meninggal seketika.
Seperti dilansir The Times of Israel, Murtaga termasuk dua korban tewas yang ditembak pada demonstrasi, Jumat lalu.
Kematian mereka meningkatkan jumlah korban hari Jumat menjadi sembilan orang.
Murtaga berada lebih dari 100 meter dari perbatasan, memakai jaket bertuliskan ‘press’. Dia memegang kameranya ketika ditembak.
Dia bekerja untuk media Ain, sebuah perusahaan produksi TV lokal. Militer Israel mengatakan pihaknya menembak para penghasut yang terlibat dalam kekerasan.
Pusat Gaza untuk Kebebasan Media, yang membela jurnalis Palestina, menyerukan kepada komunitas internasional untuk campur tangan guna melindungi para wartawannya.
Sebelumnya diberitakan, puluhan ribu warga Palestina berkumpul di sepanjang perbatasan Gaza pada hari Jumat, membakar ban, dan melemparkan bom dan batu ke tentara Israel.
Tentara menembak mati jurnalis TV yang sedang memegang kamera dan memakai rompi Press.
- Paus Fransiskus Sebut Israel dan Palestina Sama-Sama Bersalah
- Jokowi Angkat Isu Palestina di Mabes Paman Sam, Sukarelawan: Pantas Masuk Sejarah
- Pengamat: Konflik Israel Palestina Berpotensi Memunculkan Aksi Terorisme
- Sikapi Konflik Israel-Palestina, PBNU Akan Gelar Pertemuan Tokoh Agama Sedunia
- Amerika Berjanji Tak Kerahkan Tentaranya untuk Bantu Israel
- Inggris dan Prancis Sepakat Barbarisme Hamas Menghambat Palestina Merdeka