Tentara Yaman Tewaskan 11 Warga Sipil

Tentara Yaman Tewaskan 11 Warga Sipil
Tentara Yaman Tewaskan 11 Warga Sipil
Sejumlah tokoh partai berkuasa dan delegasi yang bernegosiasi atas nama oposisi, kepada Agence France-Presse mengungkapkan ada kemajuan dalam pertemuan tersebut.

Diplomasi internasional gagal menghentikan krisis politik yang terjadi, karena Saleh berungkali menolak menandatangani inisiatif Teluk. Pada saat tertentu bentrokan antara pasukan pemerintah dan tentara pemberontak yang bergabung dengan demonstran mengguncang sejumlah kotan Yaman.    

Aksi demonstrasi yang sudah berjalan sembilan bulan belum juga surut. Puluhan ribu massa di Lapangan Kemerdekaan terus beraksi setiap hari menuntut Saleh mundur.

Di salah satu wilayah, juga di Sanaa, demonstran pro pemerintah juga menunjukkan keberadaannya. Mereka berteriak ?rakyat menginginkan Ali Abdullah Saleh?. Slogan tersebut adalah bentuk kontras dari masaa demonstran pro reformasi yang selalu berteriak ?rakyat ingin menjatuhkan rezim (Saleh)? yang menjadi terkenal selama revolusi di Mesir dan Tunisia.

SANAA - Tentara loyalis Presiden Yaman Abdullah Saleh melancarkan serangan di kota terbesar kedua, Taez. Sebelas orang dilaporkan tewas, termasuk

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News