Tepat Usia 16 Bulan, Dara Langsung Dilepas di Taman Nasional Gunung Leuser
Dara merupakan salah satu dari tiga harimau yang terdeteksi camera trap, di mana salah satu individu lainnya cedera pada bagian kaki depan (cacat/buntung), yang diduga akibat terkena jerat.
Kepala Balai KSDA Aceh Agus Arianto mengungkapkan harimau yang cedera cenderung mencari mangsa yang mudah diburu, terutama ternak warga.
Selain itu, lokasi konflik harimau tersebut terisolir di pemukiman dan perkebunan masyarakat.
"Hal inilah yang menjadi pertimbangan dilakukannya penyelamatan harimau di Desa Singgersing," ujarnya.
Balai KSDA juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu (BBTNGL, WCS IP, FKL, PKSL FKH Unsyiah, Kepolisian dan TNI), serta mendukung upaya penyelamatan, dan pelepasliaran Harimau Sumatera Dara ini.
"Untuk upaya penyelamatan terhadap dua harimau lainnya di wilayah Kecamatan Sultan Daulat, Kota Subulussalam, BKSDA Aceh dan mitra akan terus memantau, dan memonitor pergerakan harimau tersebut," pungkasnya. (jpnn)
Dara masih menunjukkan sifat liarnya dan sangat reaktif saat dilepasliarkan ke taman nasional.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Komitmen Mengurangi Sampah, PT Godrej Consumer Products Raih Penghargaan KLHK
- Menteri LH Hanif Faisol Terjun Langsung Bersihkan Sampah di Kali Cipinang
- Prabowo Subianto Pecah KLHK jadi 2 Kementerian Berbeda
- Ini Deretan Keberhasilan yang Dicapai KLHK Selama 10 Tahun Dipimpin Menteri Siti Nurbaya
- Mendukung NDC, Menteri LHK Siti Nurbaya Beri Penghargaan PT ITCI Kartika Utama
- Hashim: Penghargaan dari KLHK Sebagai Dorongan Untuk Terus Membuktikan Komitmen Iklim