Tepis Anggapan Pendaftaran Capim-Calon Dewas KPK Sepi Peminat, Ketua Pansel: Tunggu Saja, Percayalah
jpnn.com - JAKARTA - Panitia Seleksi Calon Pimpinan dan Calon Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi membantah anggapan pendaftaran capim-calon Dewas KPK sepi peminat.
"Kan, baru mulai (masa pendaftaran). (Banyak orang) sudah buat akun, kok," kata Ketua Pansel Capim dan Calon Dewas KPK Muhammad Yusuf Ateh ketika ditemui di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (1/7).
Hingga Senin 1 Juli 2024, tercatat baru 10 orang yang mendaftarkan diri sebagai calon pimpinan KPK. Sementara, baru 16 orang mendaftar sebagai calon Dewan Pengawas KPK.
Menurut Yusuf, para pendaftar pasti memerlukan banyak waktu untuk menyiapkan dokumen yang diperlukan. Itu bukan berarti pendaftaran capim dan calon dewas KPK sepi peminat. "Kan, (perlu) dokumen. Nanti (mendaftar melampirkan) dokumen. Kan, perlu waktu itu, biasalah," ungkapnya.
Yusuf meminta masyarakat sabar menunggu. Dia meyakini akan banyak orang yang tertarik mengisi pendaftaran posisi strategis di lembaga antikorupsi itu.
"Pokoknya tunggu saja. Tunggu saja, percayalah," katanya.
Pendaftaran capim dan calon dewas KPK dibuka selama 20 hari, yaitu 26 Juni-15 Juli 2024.
Artinya, pada Senin, maka masa pendaftaran hanya tinggal 14 hari lagi.
Pansel capim dan calon dewas KPK menepis anggapan pendaftaran capim dan calon dewas KPK sepi peminat.
- Viral Uang Gepokan, Bupati Lampung Timur Dilaporkan ke KPK
- Usut Kasus Korupsi di Pemprov DKI, KPK Periksa Pemilik KJPP Wisnu Junaidi dan Rekan
- Soal Jet Pribadi Kaesang, Hasto: Ada Pihak yang Coba Mengendalikan KPK
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Inilah Putusan KPK soal Penggunaan Jet Pribadi Kaesang bin Jokowi
- KPK Sarankan Semua Pihak Profesional Saat Tangani PK Mardani Maming