Tepis Isu Miring, Otorita Sebut Lahan IKN Diperebutkan Investor

Tepis Isu Miring, Otorita Sebut Lahan IKN Diperebutkan Investor
Tenaga Ahli Pimpinan Bidang Pengembangan Kawasan Ekonomi Regional dan Daerah Mitra Otorita IKN Rusmin Lawin (kemeja biru muda). Foto: dokumentasi Otorita IKN

“Tiga tahun kemudian, sekarang, alhamdulillah, Emaar Properties sudah sampai di IKN dan akan commit MoU dengan Presiden RI di Abu Dhabi,” kata Rusmin.

Awal Juni ini, Presiden Joko Widodo Jokowi menyebutkan potensi besar nilai investasi yang bakal datang dari Emaar Properties. Namun, dia tak mau menyebut angkanya sebelum semua pasti.

Emaar Properties adalah pengembang real estate multinasional asal Uni Emirat Arab yang sahamnya dipegang Sultan Dubai Mohammed bin Rashid Al Maktoum dan Investment Corporation of Dubai.

Emaar terkenal dengan proyek-proyeknya yang berskala besar seperti Burj Khalifa, gedung pencakar langit tertinggi dunia yang kini menjadi ikon Dubai.

Potensi investasi lain, menurut Rusmin, datang dari investor asal China dengan Malaysia. Dia berharap kesepakatan dengan mereka bisa selesai di akhir 2024.

“Sudah berproses tapi belum diumumkan karena belum teken kontrak. Kalau jadi, investasi bisa masuk Rp 60–70 triliun. Sekitar USD 4 miliar,” tambahnya. (mcr4/jpnn)

Tenaga Ahli Pimpinan Bidang Pengembangan Kawasan Ekonomi Regional dan Daerah Mitra Otorita IKN Rusmin Lawin buka suara minat investor untuk berinvestasi di IKN


Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News