Tepung-Pa-Tepung Karya Seniman Majalengka yang Kaya Makna Hadir di Jakarta Biennale 2024
Minggu, 13 Oktober 2024 – 21:12 WIB

'Tepung-Pa-Tepung' karya seniman asal Majalengka dipamerkan dalam rangkaian perayaan 50 tahun Jakarta Biennale yang berlangsung dari 1 Oktober hingga 15 November 2024 di Taman Ismail Marzuki, cikini, Jakarta Pusat. Foto: source for jpnn
Program residensi ini diinisiasi ruangrupa dan Direktorat Pembinaan Tenaga dan Lembaga Kebudayaan (PTLK) melalui Manajemen Talenta Nasional (MTN) Bidang Seni Budaya, dan berkolaborasi dengan komunitas serta kolektif seni di berbagai daerah di Indonesia.
Program Baku Konek memungkinkan para seniman untuk melakukan residensi di berbagai wilayah di Indonesia, membuka ruang bagi dialog antarbudaya dan lingkungan.
Dalam perayaan 50 tahun Jakarta Biennale, karya-karya ini menjadi cerminan dari kompleksitas Indonesia yang kaya akan keberagaman budaya sekaligus tantangan ekologis yang dihadapi masyarakat di seluruh nusantara. (mar1/jpnn)
Tepung-Pa-Tepung' karya seniman asal Majalengka Nani Nurhayati menggugah imaji kolektif tentang pertemuan budaya dan kondisi ekologi di Riau
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
BERITA TERKAIT
- Tanam Pohon di Danau Raja, Irjen Herry Ajak Masyarakat Cintai Lingkungan Lewat Adat dan Budaya
- Soal Parapuar, BPOLBF: Tak Ada Pencaplokan, Pendekatan Berbasis Semangat Budaya ‘Lonto Leok’
- IGMJ 2025, Event Musik yang Menyatukan Budaya, Alam, dan Seni dalam Satu Panggung
- Titiek Puspa, Seniman Sejati Hingga Akhir Hayat
- Berkah Ramadan, Perempuan Bangsa Beri Santunan Ratusan Seniman di Garut
- Bahlil, Kawulo, Santri, dan Cita-Cita Republik