Terancam Dideportasi Setelah Tinggal 50 Tahun di Australia
Seorang pria yang sudah tinggal selama 50 tahun di Australia kemungkinan akan dideportasi ke Inggris karena melakukan penyerangan seksual meski ada dukungan agar dia tetap diijinkan tinggal di sini.
David Degning saat ini berada di tahanan iimigrasi Villawood di Sydney di saat Departemen Dalam Negeri Australia sedang mengkaji apakah akan mengirimnya kembali ke Inggris.
Saat ini peraturan di Australia menetapkan seseorang yang mendapat hukuman lebih dari 12 bulan harus dideportasi setelah hukumannya selesai, bila mereka bukan warga negara Australia meski sudah lama tinggal di sini.
Lebih dari 2500 sudah menandatangani petisi online mendesak kakek yang tinggal di Batemans Bay di kawasan pantai selatan New South Wales tersebut tetap berada di Australia.
Keputusan untuk mendeportasi pria tersebut, yang sudah tinggal begitu lama di Australia mendatangkan banyak simpati dari warga yang tinggal di kota tersebut yamg merasa bahwa dia mendapat perlakuan tidak adil karena tindak kejahatan kecil yang dilakukannya di masa lalu.
Namun mereka tidak mengetahui latar belakangnya yang kelam.
Dokumen pengadilan yang sebelumnya tidak boleh diungkapkan menunjukkan bahwa dia pernah dijatuhi hukuman percobaan selama 17 bulan di Pengadilan Distrik Bega karena berhubungan seksual dengan seseorang yang memiliki kemampuan berpikir terbatas.
Ketika menjatuhkan hukuman, hakim juga mempertimbangkan faktor bahwa Degning berusaha melakukan hubungan seksual dengan seseorang yang tidak bisa berpikir dengan nornal.
- Dunia Hari Ini: Dua Negara Bagian di Australia Berlakukan Larangan Menyalakan Api
- Dunia Hari Ini: Harvey Moeis Divonis Enam Setengah Tahun Penjara
- Australia Membutuhkan Pekerja Lepasan yang Cukup Banyak Menjelang Akhir Tahun
- Sebuah Gelombang Besar yang Menerjang Asia
- Dunia Hari Ini: Kebakaran Hutan Masih Ancam negara Bagian Victoria di Australia
- Dunia Hari Ini: 51 Pria Dijatuhkan Hukuman Atas Kasus Pemerkosaan Prancis