Terancam Penjara, Fotografer Pilih Menghilang
Pemotret Kate Middleton saat tanpa Busana
Selasa, 18 September 2012 – 07:07 WIB

Terancam Penjara, Fotografer Pilih Menghilang
PARIS – Pihak Kerajaan Inggris membuktikan ancaman mereka untuk menggugat pihak-pihak yang menyebarkan foto telanjang dada (topless) istri Pangeran William, Kate Middleton, saat berlibur di Prancis. Ancaman itu membuat fotografer yang mengabadikan Duchess of Cambridge saat berjemur di sebuah kawasan resor di Prancis memutuskan untuk menghilang. Dia dikabarkan bersembunyi di sebuah tempat yang dirahasiakan. Meski begitu, dia mengklaim tidak melakukan apapun dengan foto-foto yang diambilnya pada 7 September lalu di Resor Chateau d’Autet, di Provence-Alpes-Côte d"Azur, sebelah timur Avignon, atau sekitar 100 kilometer utara Kota Marseille. Dalam gambar-gambar itu, Kate telanjang dada dan terlihat bagian pantatnya.
Nama Valerie Suau, fotografer yang bekerja untuk sejumlah kantor berita di Eropa, masuk dalam gugatan yang diajukan pengacara pasangan pewaris takhta kerajaan Inggris itu ke pengadilan Paris, Prancis. Dalam gugatan itu, pihak pengacara meminta agar di fotografer dipenjarakan. Sumber di pengadilan menyatakan bahwa jika terbukti bersalah atau melanggar, Suau yang mendapat julukan ’’sewer’’ (comberan) itu bisa dihukum dua tahun penjara.
Baca Juga:
Tetapi, sebelumnya Suau membantah telah melakukan tindakan yang menyimpang. Dia mengaku telah mengambil gambar Kate dalam kondisi hampir telanjang saat berada di halaman sebuah resor senilai GBP 15 juta (sekitar Rp 231 miliar) milik Viscount Linley, sepupu Ratu Elizabeth II.
Baca Juga:
PARIS – Pihak Kerajaan Inggris membuktikan ancaman mereka untuk menggugat pihak-pihak yang menyebarkan foto telanjang dada (topless) istri
BERITA TERKAIT
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza