Terbakar Api Cemburu, Wahyu Bunuh Selingkuhan Pacar
jpnn.com, PALEMBANG - Tim Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel akhirnya berhasil meringkus Wahyu, 23, di Jl RE Martadinata, Kecamatan IT II, Selasa (9/10), sekitar pukul 10.00 WIB.
Pelaku perampokan sekaligus pembunuhan itu telah menjadi buronan selama dua tahun lebih.
Dia menjadi buronan tepatnya sejak dia membunuh Edo, 30 Juli 2016 silam, dan membawa kabur sepeda motor korban, Yamaha Mio J, putih.
Wahyu tidak sendiri, tapi bersama temannya, biasa disapa Ogik.
Tapi, baru beberapa hari pulang kampung ke Palembang, keberadaannya tercium Tim Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel. Tersangka Wahyu diciduk
"Saya kira sudah aman, ternyata polisi masih mencari saya,” ujarnya di Mapolda Sumsel.
Wahyu duduk di kursi roda sambil menahan sakit dari luka tembak di kakinya. Dia terpaksa dilumpuhkan karena berusaha kabur saat disergap aparat Unit II Subdit III pimpinan Kompol Bachtiar. "Saya kabur ke Lampung. Kalau Ogik (DPO), saya tidak tahu di mana dia saat ini," aku Wahyu, warga Jl KH Wahid Hasyim, Kecamatan SU I, Palembang.
Diceritakannya, dia nekat menghabisi Edo karena terbakar api cemburu. Menurut Wahyu, pacarnya yang berinisial R, kala itu, berselingkuh dengan Edo. ”Ternyata, mereka sudah lama selingkuh. Waktu aku mau ngapel, R tidak ada di rumah. Saya lihat pacar saya jalan sama Edo,” kenang Wahyu.
Tim Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel akhirnya berhasil meringkus Wahyu, 23, di Jl RE Martadinata, Kecamatan IT II, Selasa (9/10), sekitar pukul 10.00 WIB.
- Polda Bali Tangkap Satu Pelaku Perampokan WNA Ukraina, 8 Orang Masih Diburu
- WNA Rusia Merampok Rp 3,4 Miliar Milik Bule Ukraina di Bali
- Sahroni Minta Polresta Depok Segera Tangkap Perampok Bersenpi di Cilodong
- 4 Tahun Buron, Pelaku Pembunuhan di Hulu Sungai Tengah Diringkus Polisi
- Polisi Ungkap Motif RTH Pelaku Pembunuhan & Mutilasi Wanita dalam Koper
- Pembunuh & Penyekap Anak di Mandau Ditangkap, Pelaku Ternyata Punya Utang kepada Korban