Terbakar Cemburu, Penculik Potong Dua Daun Telinga

Terbakar Cemburu, Penculik Potong Dua Daun Telinga
Terbakar Cemburu, Penculik Potong Dua Daun Telinga
Di tengah perjalanan, korban diturunkan oleh para pelaku dan dibawa ke hutan yang ada tidak jauh dari Kampung Puay itu. Di tempat itu, para pelaku mencercar pertanyaan kepada korban terkait hubungannya dengan Selly.  "Saya ditanya ada hubungan apa dengan Selly" Tapi saya jawab tidak ada apa-apa, bahkan saya bersumpah tidak pacaran dengannya," kata Sergius.

 

Soal SMS tersebut, korban sempat menjelaskan bahwa ia memang meminta bantuan kepada adik tingkatnya itu, namun rupanya pelaku diduga sudah dirasuki cemburu, sehingga sempat menelpon Selly untuk menjelaskan hal tersebut. Selly sendiri juga membantah ada hubungan dengan korban. Bahkan Selly meminta agar hal itu diselesaikan di kantor polisi dan meminta agar korban dibawa pulang.

 

Setelah itu, pelaku mematikan handphonenya, kemudian pelaku mengancam korban akan dibunuh dengan cara ditikam. "Saat itu, salah satu pelaku mencabut pisau yang baru dibeli dan langsung memotong daun telinga kanan saya. Setelah itu, saya disuruh makan daun telinga itu," ujarnya.

Tidak lama kemudian, pelaku kembali memotong daun telinga kiri korban dan membuangnya. Selanjutnya, korban dibawa ke jalan raya, kemudian para pelaku meninggalkan korban dengan menggunakan 3 mobil. Beberapa saat kemudian, korban diantar oleh salah seorang sopir taksi ke RSUD Abepura untuk mendapatkan perawatan secara intensif. Kasus ini, ditangani oleh Unit Reskrim Polsek Sentani Timur.(bat/aj/jpnn)

JAYAPURA-Naas dialami  Sergius Nauw (20), seorang mahasiswa semester VII Fakultas Komunikasi Massa Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Massa (STIKOM)


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News