Terbang Jauh dari Australia sampai Jambi Lumpuh, Mati
Kamis, 09 Maret 2017 – 16:19 WIB

Puluhan burung imigran dari Australia dan Siberia ditemukan mati mendadak di Pantai Cemara, Desa Sungai Camar. Foto: Joni/Jambi Ekspres/JPNN.com
Namun pihaknya mengatakan bahwa penyakit burung tidak semuanya bisa menjangkit ke manusia.
“Tidak semua penyakit unggas akan menular kepada manusia. Lagian kalau burungnya tidak langsung mati, berarti bukan sejenis virus yang membahayakan biasanya tidak menular ke manusia,” terang Adam.
Adam pun mengatakan pihaknya akan membawa burung yang lumpuh dan yang telah mati untuk di teliti di lab untuk mengetahui penyebab pastinya.
“Kita belum bisa pastikan berapa lama ya, tapi kami usahakan secepatnya,” tutup Adam. (oni)
Warga Desa Sungai Camar, Kecamatan Sadu, Tanjung Jabung Timur, Jambi, dihebohkan dengan banyaknya burung migran spesies Camar Kedidi yang mati mendadak.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Hasil Babak Grup Piala Asia U-17 2025: Indonesia dan Uzbekistan Digdaya, Australia Apes
- Kampanye Pemilu di Australia: Jarang Ada Spanduk, Lebih Menjual Kebijakan
- Lady Gaga Bakal Gelar Konser di Australia Akhir Tahun Ini
- Kabar Australia: Pihak Oposisi Ingin Mengurangi Jumlah Migrasi
- Pemerintah Australia Umumkan Anggaran Baru, Ada Kaitannya dengan Migrasi
- Terungkapnya Tindakan Kekerasan di Sejumlah Pusat Penitipan Anak di Australia