Terbanyak Kasus Narkoba, 24 Anak Terjerat Pidana
Sabtu, 20 Juli 2013 – 16:25 WIB

Terbanyak Kasus Narkoba, 24 Anak Terjerat Pidana
SANGATTA – Para orang tua di Kutai Timur harus meningkatkan pengawasan pada anak-anaknya. Pasalnya hingga Juli ini, Kejaksaan Negeri (Kejari) Sangatta sudah menangani puluhan kasus yang menyeret anak-anak sebagai terdakwa. “Ada 24 anak yang terlibat kasus kejahatan. Tentu kita semua ikut prihatin dengan kondisi ini," kata Kepala Kejari Sangatta Didik Farkhan, seperti diberitakan Kaltim Post (JPNN grup), Sabtu (20/7). Namun, kata dia, dari banyaknya kasus yang menimpa anak-anak di bawah umur, penyalahgunaan narkoba yang sangat memprihatinkan. Kalau dalam kasus ini, sambung dia, besar kemungkinan ada pihak yang mengenalkan anak-anak untuk mengkonsumsi narkoba. Apalagi wilayah Kutim merupakan salah satu jalur peredaran narkotika di Kaltim. “Ini perlu diwaspadai. Karena anak-anak mulai jadi sasaran pengedaran narkotika,” paparnya.
Dia menyebutkan, ada beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya kasus pidana yang melibatkan anak-anak. Seperti kasus pencurian, kecendrungannya karena pengaruh gaya hidup. Karena ingin memiliki sesuatu, kemudian mengambil yang bukan haknya. “Melihat teman-temannya punya motor, dia ingin juga. Jadi muncul niatan untuk memiliki, namun caranya tak benar,” terangnya.
Baca Juga:
Sementara dalam kasus asusila, lanjut Didik, dikarenakan faktor pergaulan dan salah memanfaatkan teknologi. Sebab, dari beberapa perkara yang masuk, pelakumengaku melakukan tidak pidana tersebut setelah melihat tontonan video porno dari telepon selulernya “Setelah saya baca berkas, tersangka terangsang setelah melihat video. Sehingga terpancing melakukannya,” kata Didik.
Baca Juga:
SANGATTA – Para orang tua di Kutai Timur harus meningkatkan pengawasan pada anak-anaknya. Pasalnya hingga Juli ini, Kejaksaan Negeri
BERITA TERKAIT
- Terdakwa Kasus Laka Maut di Lampung Hanya Dihukum Masa Percobaan, Keluarga Korban Kecewa
- Update Terkini Kasus Kematian Darso, Polda Jateng Periksa AKP Hariyadi sebagai Tersangka
- Pelarian Imam Ghozali Berakhir, Pembunuh Ibu Kandung Itu Tertangkap dalam Kondisi Lemas
- Polres Banyuasin Tangkap Residivis Bandar Sabu-Sabu
- Heboh Kasus Penyekapan di Kampung Ambon, Polisi: Pelaku Sudah Ditangkap
- Ini Penyebab Prajurit TNI Serang Polres Tarakan