Terbelit Utang, Mantan Caleg 'Jual' Istri

Terbelit Utang, Mantan Caleg 'Jual' Istri
Terbelit utang akibat ikut pencalegan, Hasrul tega menjual istrinya ke lelaki hidung belang. FOTO : Fajar

Badai mulai menimpa kehidupan pasutri yang berlangsung sejak 14 tahun lalu itu saat bisnis jual beli sepeda motor Hasrul mulai seret. Pada saat bersamaan, Hasrul terdesak kebutuhan untuk membiayai berbagai kegiatan sebagai caleg. Itupun gagal karena perolehan suaranya tidak cukup untuk duduk sebagai anggota DPRD. "Awalnya kami hidup rukun. Mulai berubah, saat bisnisnya macet sehingga dia dibelit utang. Penagih datang silih berganti," tutur Nad, sedih.

Nad mengaku sempat mencoba menutupi aib yang menimpanya, namun akhirnya tercium ketika keluarganya mendesaknya saat berada di Samarinda. "Saya tidak pernah menduga dia (Hasrul) akan berbuat seperti itu," ujar Nad, meneteskan air mata. Dia berharap, proses yang kini dilakukan polisi berlangsung sesuai ketentuan dan Hasrul diganjar hukuman yang setimpal. "Saya berharap dia diproses dan dihukum berat," ucapnya, lantang.

Hasrul yang meringkuk dalam tahanan Polres sejak beberapa hari lalu, membantah laporan Nad. Dia berkilah laporan tersebut dibuat-buat. ”Itu tidak berdasar dan tidak bisa dibuktikan. Tidak benar keterangan yang dilaporkan. Saya tidak pernah melakukan seperti yang dituduhkan," katanya, mencoba membela diri. Sementara, beberapa saksi yang telah diperiksa penyidik Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres, termasuk pria yang pernah "menggauli" dengan bayaran kepada Hasrul, menguatkan laporan Nad.

   

Kaurbinops Sat Reskrim Polres Polman, Iptu Jubaedi, membenarkan bahwa Hasrul ditahan sejak beberapa hari lalu dengan status sebagai tersangka tindak pidana KdRT dan perdagangan orang. Dia menyebut, tersangka boleh saja menyangkal dan itu haknya. Namun, keterangan beberapa saksi menguatkan laporan korban, sehingga polisi mempunyai alasan yang kuat untuk menahannya sekaligus memudahkan penyidikan.

POLEWALI – Gara-gara terbelit utang, seorang mantan calon anggota legislatif (caleg) Polman pada Pemilu 2009 lalu, rela “menjual”

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News