Terbujuk Kencan Singkat, Perhiasan Roniyah Disikat
jpnn.com - PURBALINGGA - Nasib apes menimpa Roniyah (40), warga Desa Penolih, Kaligondang, Purbalingga pada Senin (26/4) lalu. Pasalnya, ia menjadi korban perampasan perhiasan yang dilakuan oleh AT (32), warga Kecamatan Padamara.
Roniyah terbujuk ajakan AT untuk kencan ke Bumi Perkemahan Munjulluhur, Bojongsari. AT yang kini menjadi tersangka memaksa dan mengancam membunuh Roniyah jika tak mau menyerahkan perhiasannya.
Kapolres Purbalingga, AKBP Anom Setyadji SIK mengatakan, modus yang dilakukan pelaku adalah dengan mengajak kencan menggunakan mobil sedan rental. Selanjutnya, pelaku membawa korban ke Buper Munjulluhur.
Di tempat kejadian, korban dipaksa dan diancam hingga akhirnya menyerahkan puluhan gram perhiasan berbagai model kepada tersangka. Sejumlah barang bukti yang berhasil diamankan polisi di antaranya dua buah cincin emas bermata putih, serta seuntai gelang model rantai dan seuntai kalung emas dengan model butiran merica.
Polisi juga berhasil menyita selembar kuitansi jual beli emas. Masing- masing bertuliskan dua buah cincin emas seberat 5,36 gram, satu gelang emas seberat 10,100 gram, satu kalung seberat 7,08 gram dan satu liontin kristal seberat 1 gram.
“Pada kuintansi itu tertulis nominal uang Rp 4.627.200. Kami langsung mengembangkan kasus ini hingga mendapatkan titik terang melalui pengusaha rental mobil di Purwokerto,” katanya seperti dikutip Radar Banyumas.
Namun, tak butuh waktu lama bagi polisi untuk mengungkap kasus itu. Sebab, tiga hari setelah peristiwa perampasan atau pada 29 April, polisi berhasil membekuk tersangka di Purwokerto. Sebelumnya dari hasil penyelidikan awal, polisi telah mengantongi identitas pelaku dari keterangan pihak rental mobil.
Saat dikonfirmasi, pemilik mobil rental mengaku sempat mengetahui ciri-ciri fisik tersangka. Demikian juga dengan keterangan saksi-saksi dan korban yang menyatakan tersangka menggunakan sedan dengan merek terkenal dan model terkini berwarna putih.
PURBALINGGA - Nasib apes menimpa Roniyah (40), warga Desa Penolih, Kaligondang, Purbalingga pada Senin (26/4) lalu. Pasalnya, ia menjadi korban perampasan
- Saksi Melihat 2 Orang Membakar Kantor Media Pakuan Raya
- Polisi Gerebek Lokasi Pembuatan Senpi Rakitan di Lampung Tengah, Tangkap 1 Tersangka
- Kodam Udayana Dicatut Penipu, Begini Kasusnya
- Tenaga Honorer Korupsi Dana Desa, Kerugian Negara Mencapai Rp 433 Juta
- Brigjen Pol Faizal Rahmadani: Kejar, Tangkap Aske Mabel Hidup atau Mati
- 2 Tahun Berlalu, Kematian Iwan Boedi Masih Misteri, Polisi: Tantangan Berat