Terdakwa Penjahat Perang Serbia Terancam Dideportasi dari Australia
Daniel Snedden alias Dragan Vasiljkovic atau Kapten Dragan, bekas komandan milisi Serbia yang didakwa sebagai penjahat perang, kini terancam dideportasi dari Australia atas permintaan Kroasia.
Permohonannya untuk menolak permintaan ektradisi itu telah ditolak oleh Mahkamah Agung Australia.
Akibatnya Snedden, yang dituduh dengan tiga dakwaan kejahatan perang tahun 1991 dan 1993, akan dikirim ke Kroasia, kecuali jika pemerintah Australia melakukan intervensi.
Daniel Snedden alias Dragan Vasiljkovic atau Kapten Dragan, terdakwa penjahat perang asal Serbia terancam dideportasi dari Australia ke Kroasia.
Selama perang Snedden dikenal sebagai komandan milisi Serbia yang melakukan perang dengan pasukan Kroasia.
Ia dituduh melakukan penganiayaan, pembunuhan dan eksekusi terhadap etnis Kroasia.
Snedden secara pribadi dituduh memerintahkan pasukannya membakari gereja, sekolah, dan perumahan warga Kroasia. Sementara pasukannya melakukan perampokan dan perampasan hak milik warga Kroasia.
Daniel Snedden alias Dragan Vasiljkovic atau Kapten Dragan, bekas komandan milisi Serbia yang didakwa sebagai penjahat perang, kini terancam dideportasi
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat