Terdampak Pandemi, Pelindo II Tunda IPO 2 Anak Usahanya

jpnn.com, JAKARTA - PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II kembali menunda rencana pelepasan sebagian kepemilikan dua anak usahanya melalui penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO).
Direktur Utama Pelindo II Arif Suhartono menuturkan situasi pandemi corona membuat perseroan mengkaji ulang rencana untuk IPO anak usahanya.
Sampai saat ini Arif belum bisa memastikan kapan IPO tersebut bakal dilakukan.
Awalnya Pelindo berencana melanjutkan rencana IPO PT Pelabuhan Tanjung Priok (PTP) dan PT IPC Terminal Petikemas (IPC TPK) tahun ini setelah diundur dari agenda tahun lalu.
"Saya sampaikan IPO saya hold dulu karena situasinya tidak memungkinkan, sampai waktu yang belum bisa saya tentukan, apakan satu tahun, dua tahun, tiga tahun," kata Arif dalam webinar bersama FWBUMN, Jumat, (24/7).
Selain menunda IPO karena pandemi, Pelindo II juga menyatakan akan mengkaji ulang rencana akuisisi pelabuhan di luar negeri, seperti di Bangladesh dan Vietnam.
"Kami akan coba review ulang," tandas Arif.(chi/jpnn)
Beberapa rencana Pelindo II selama 2020 terpaksa harus dijadwalkan ulang karena terdampak pandemi.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Pelindo Siap Dukung Pencegahan Stunting di Kota Kupang
- Volume Layanan Logistik SPSL Meningkat 215% Sepanjang 2024
- Kasus eFishery Jadi Alarm, IPO Bisa Jadi Solusi Tata Kelola yang Baik
- Arus Peti Kemas di TPK Semarang Terus Meningkat, Pelindo Lakukan Penataan Terminal
- SPSL Sebut Pemindai Kontainer Modern Meningkatkan Daya Saing Pelabuhan
- Pelindo Terminal Petikemas Catat Arus Kontainer Ekspor Tumbuh 10,58 Persen di 2024