Terdengar Suara Kecang, Setelah Dilihat Mobil Nyemplung Sungai, 2 Tewas

jpnn.com - SUKABUMI- Kecelakaan lalu lintas terjadi kembali terjadi di wilayah hukum Polres Sukabumi Kota. Kali ini mobil pikap bernomor polisi F 8034 WT yang melaju dari arah Ciajur menuju Sukabumi ditumpangi oleh lima orang terjun bebas di kedalam sungai Cisaninten Kecamatan Sukaraja Kabupaten Sukabumi sedalam 10 meter. 

  
Akibat kejadian tersebut dua orang tewas ditempat akibat banturan yang hebat, sementara tiga orang lainnya dilarikan ke rumah sakit Syamsudin SH untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. 

Diketahui kedua orang tewas tersebut bernama Ilham, 22 dan Ridwan, 22 yang merupakan warga Desa Pasekon Kecamatan Sukaraja Kabupaten Sukabumi.
  
Berdasarkan keterangan Angga Wirawan yang merupakan warga sekitar, peristiwa yang menewaskan dua orang tersebut tidak diketahui secara percisnya, pasalnya saat kejadian kondisi jalan sedang sepi dan warga sekitar tengah terlelap tidur. Namun tiba-tiba sekitar pukul 02.30 WIB terdengar dentuman suara keras di luar rumah. 
 
"Saya kaget dengar suara dentuman seperti suara bom, ketika saya cek keluar ternyata pembatas jalan sudah rusak. Mobil pikap sudah berada di dasar sungai,"jelasnya.
 
Ia menambahkah tak lama berselang warga pun berdatangan dan mencoba menolong korban yang terlihat terjepit. Kemudian warga melaporkannya ke polisi. "Kondisinya korban cukup tragis, pasalnya saat dilakukan evakuasi konsidinya terjepit,"bebernya.

Lebih lanjut dirinya mengatakan, diduga mobil yang membawa korban melaju kencang dari arah Cianjur ditambah lagi kondisi jalan yang bagus dan mulus membuat sopir keasikan mengemudi tidak tahu didepan belokan dan entah kenapa langsung terjun ke sungai. 

"Pembatas jalan sampai hancur pasti mereka mengemudinya cepat sekali,"terangnya. 

Di tempat terpisah, pihak kepolisian yang tiba di lokasi langsung membawa dua korban tewas kerumah sakit Syamsudin SH. Sementara tiga orang lainnya yang mengalami luka-luka di bawa ke rumah sakit Hermina. "Barang bukti sudah kami amankan di Unit laka lantas sementara korban yang masih hidup kami mintai keterangan," ujar Kasatlantas Polres Sukabumi Kota AKP Karyaman. (bal)