Terdesak Ekonomi, Guru PNS Gantung Diri
Selasa, 07 September 2010 – 07:35 WIB

Terdesak Ekonomi, Guru PNS Gantung Diri
Baca Juga:
Iptu Samsuri mengungkapkan, berdasar hasil pemeriksaan terhadap sejumlah saksi dan keluarga, korban nekat gantung diri karena hidupnya terdesak kebutuhan ekonomi yang amat sangat. Korban bersama Sumarlan, saat ini mengasuh tiga anak, dan dua anak asuh.
Selain alasan ekonomi, diduga aksi ini juga dipicu karena ibunya yang sudah usia lanjut, tetapi sakit menahun. Diduga, karena terlalu pusing memikirkan, sehingga korban pun mengambil jalan pintas tersebut. "Ditambah lagi, lima hari sebelum kejadian itu, korban kerap murung sendiri dan bertingkah aneh," lanjutnya. Sehari sebelumnya, Islamet, 50, warga Desa Ngraseh, Kecamatan Dander, nekat gantung di bawah pohon mangga belakang rumahnya. Motif bunuh diri, korban takut karena akan melaksanakan hajatan nikah putranya usai lebaran mendatang. (rij/aj/jpnn)
BOJONEGORO - Sudarti, 44, seorang guru pegawai negeri sipil (PNS) di lingkup Dinas Pendidikan (Disdik) Bojonegoro, ditemukan tewas gantung diri di
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Seusai Bunuh Kekasihnya, Pria di Serang Mutilasi Korban, Motif Terungkap
- Usut Dugaan Pelecehan Oknum Dokter di Malang, Polisi Kumpulkan Alat Bukti
- Pria Tak Dikenal Nekat Ancam Warga dengan Panah di Kelapa Gading
- Karyawan Dealer Motor di Bandung Dirampok, Rp 20 Juta Digasak Pelaku
- Pengakuan Guru Ngaji Cabuli Santri di Tulungagung Bikin Naik Pitam
- Kantor KPU Buru Sengaja Dibakar, Motif Pelaku Tak Disangka