Terduga Pelaku Pencabulan 9 Anak Ternyata Caleg Gagal
jpnn.com, BULELENG - Kabar menggegerkan datang dari kasus dugaan pencabulan 9 anak dengan terduga pelaku pimpinan yayasan sosial di Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Bali, berinisial K.
Selain dikenal sebagai sosok dermawan yang gemar membantu warga miskin dan aktif di kegiatan sosial, K juga disebut-sebut sebagai tokoh dan juga calon anggota legislatif (caleg) 2019 lalu.
Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali, K disebut-sebut sebagai caleg dari Partai Hanura.
BACA JUGA: Pimpinan Panti Asuhan Diduga Mencabuli Anak Asuh
Bahkan, sebelum maju sebagai caleg di pemilu 2019, K juga dikenal aktif di setiap kegiatan yang ada di masyarakat.
“Dia (terduga pelaku asusila) maju dari Partai Hanura. Tapi tidak terpilih dan gagal lolos. Sehingga kami pun heran jika ada kasus seperti ini di desa,” ujar salah satu warga.
BACA JUGA: Korban Pencabulan oleh Pengacara Mendadak Muncul di Publik
Selain itu, masih kata warga yang tidak mau disebutkan namanya, sejak kasus mencuat, K tidak lagi tinggal di desa maupun di yayasan.
Sebelum maju sebagai caleg di pemilu 2019, K juga dikenal aktif di setiap kegiatan yang ada di masyarakat.
- Mencabuli Anak di Bawah Umur, AN Diringkus Polisi, Terancam Hukuman Berat
- Paman Biadab, Keponakan Sendiri Dicabuli Sampai Hamil
- Pisah Dengan Istri, Pria di Siak Setubuhi Putri Kandung yang Berusia 10 Tahun
- Tragedi Gadis SMP Dicabuli 6 Remaja, 3 Pelaku Sudah Ditahan, Terancam 15 Tahun Penjara
- Video Asusila Pelajar SMA-SMP dalam Kelas di Demak Viral, Polisi Sudah Bertindak
- Dean Desvi: Oknum Pimpinan Panti Asuhan Janjikan Korban Pecabulan dengan iPhone