Terendam Banjir, Jalur Palu-Poso Putus

jpnn.com, PALU - Jembatan yang menghubungkan Kota Palu dan Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng) terputus dan tidak dapat dilalui kendaraan akibat banjir yang merendam Desa Sejahtera, Kecamatan Palolo pada Kamis malam.
Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulteng Andi Sembiring mengatakan curah hujan yang tinggi sejak sore hingga malam hari menyebabkan Sungai Sopu yang melintasi Desa Sejahtera meluap hingga ke pemukiman warga.
"Menyebabkan satu jembatan rusak sehingga akses jalan Palu-Poso terputus," kata Andi dihubungi di Palu, Kamis malam.
Selain mengakibatkan satu jembatan rusak, banjir yang melanda dusun 2 Desa Sejahtera tersebut mengakibatkan sekitar 100 jiwa mengungsi ke tempat yang lebih tinggi dan sekitar 100 hektare (ha) lahan persawahan milik warga setempat terendam banjir.
"BPBD setempat terus melakukan kaji cepat terkait dampak dan penanganan atas bencana banjir yang terjadi di Desa Sejahtera," ujarnya.
Andi meminta masyarakat setempat tetap waspada dan selalu siap siaga mengantisipasi bencana serupa bahkan yang lebih parah dapat terjadi sewaktu-waktu.
"Sampai sekarang belum ada laporan korban jiwa. Kami terus berkoordinasi dengan perangkat Desa Sejahtera untuk mengantisipasi dampak yang lebih besar akibat banjir yang terjadi," tambahnya. (antara/jpnn)
Curah hujan yang tinggi sejak sore hingga malam hari menyebabkan terjadi banjir dan membuat jalur Kota Palu dan Poso tak dapat dilalui kendaraan.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- 2 Desa di Kecamatan Jatiagung Lampung Selatan Terendam Banjir
- Dunia Hari Ini: Setidaknya Sembilan Tewas karena Banjir di Amerika Serikat
- BMKG Ramal Hujan Petir Guyur Mayoritas Kota Besar Hari Ini
- Ada Jalan Putus di Kuansing, AKBP Angga Minta Perbaikan Segera Dilakukan
- Saham BRMS Melorot, Dampak Aksi Warga Tolak Tambang CPM?
- Banjir di Makassar, 2.164 Warga Mengungsi