Terganggu Debu, Rifat Sungkar di Posisi 5
jpnn.com - DETROIT LAKES -- Pereli Indonesia Rifat Sungkar tampil tidak mengecewakan pada hari pertama Ojibwe Rally di Amerika, Sabtu (24/8). Menyelesaikan 6 Special Stage, Rifat berhasil mencatatkan waktu 1 jam 19 menit dan 20 detik dan berhak di posisi 5.
Memulai SS1 Parkway dengan urutan start ke 6, pereli Rifat Sungkar langsung berhadapan dengan kondisi yang tidak menguntungkan. Bersama navigator Steve Lancester, Rifat langsung berhadapan dengan debu yang sangat tebal.
"Walaupun jarak antarpeserta adalah 2 menit, debu dari mobil lebih dulu tetap tidak hilang. Permasalahannya adalah karena tidak ada angin dan di bawah pepohonan, jadi debunya tidak bergerak," kata Rifat dalam rilis yang disampaikan ke wartawan, Minggu (25/8).
Di SS1 ini, Rifat sempat harus berhenti sampai 5 kali karena tidak dapat melihat jalan di depannya. Bahkan di SS2 Karen Freund, Rifat harus berhenti sampai 8 kali, sehingga hanya bisa mencatatkan waktu 14 menit 29 detik, dan berada di posisi ke 10.
Menyelesaikan paruh pertama sebanyak 3 Special Stage, tim mekanik dari Libra Racing langsung mempersiapkan kendaraan untuk melakukan reli malam.Sayangnya, permintaan tersebut tidak dikabulkan oleh pihak panitia.
Memasuki SS4 Kabekona sepanjang 17,72 km, menggunakan 4 buah lampu sorot, Rifat dan Steve berharap keadaan akan menjadi lebih baik. Tetapi apa yang diharapkan tidak terjadi. Karena hari sudah gelap, pereli yang start lebih dahulu, kecepatannya berkurang, sehingga debu yang beterbangan pada saat kendaraan melintas, menjadi semakin tebal.
"Di dalam SS tadi, sinar lampu dari kendaraan seperti menyorot tembok debu, sama sekali tidak bisa melihat apa-apa," kata Rifat.
Akibatnya, kendaraan mengalami overshoot, keluar jalur, tetapi untungnya kendaraan dapat berhenti persis di antara 2 pohon besar dan tidak menabraknya.
DETROIT LAKES -- Pereli Indonesia Rifat Sungkar tampil tidak mengecewakan pada hari pertama Ojibwe Rally di Amerika, Sabtu (24/8). Menyelesaikan
- Ancelotti Bicara Soal Kondisi Mbappe: Masa Buruknya akan Segera Berakhir
- Thiago Motta Puji Performa Khepren Thuram di Juventus
- Gagal Juara China Masters 2024, Jonatan Christie Merasa Ada yang Mengganjal
- Jonatan Christie Tumbang, Trofi China Masters 2024 Milik Anders Antonsen
- Live Streaming Final China Masters 2024 Jojo Vs Antonsen, Sekarang!
- Final China Masters 2024 Dibuka dengan Dramatis, 93 Menit