Tergerus Maraknya Taksi Online, Nasib Saham Blue Bird Gimana?
Minggu, 20 Maret 2016 – 16:00 WIB

Taksi Blue Bird. Dok
jpnn.com -
JAKARTA - Direktur Blue Bird Sigit Priawan menyatakan, fenomena menjamurnya angkutan umum berbasis online tidak berpengaruh besar terhadap kinerja saham perusahaan. Terbukti, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada 2015, masih dalam kategori wajar.
Menurutnya, kalaupun saham Blue Bird turun hal itu dirasa wajar terjadi. Bukan karena maraknya taksi online beroperasi.
Baca Juga:
JAKARTA - Direktur Blue Bird Sigit Priawan menyatakan, fenomena menjamurnya angkutan umum berbasis online tidak berpengaruh besar terhadap
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Hari Ini Pemprov DKI Gratiskan Tarif Transjakarta Khusus Untuk Perempuan
- Iwan Sunito Siap Dukung Program 3 Juta Rumah Lewat Kolaborasi Swasta
- Rencana Impor Diklaim Tak Bakal Ganggu Swasembada Pangan Nasional
- Dirut Bank DKI Jamin Dana Nasabah Aman dan Non-tunai KJP Plus Tetap Lancar
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 April 2025, UBS dan Galeri24 Sama Saja
- Transaksi Tabungan Emas Pegadaian Diproyeksikan Naik 10 Kali Lipat pada Akhir April