Tergiur Minyak Goreng Murah, Puluhan Warga Samarinda Tertipu Hingga Rp 1 Miliar
jpnn.com, SAMARINDA - Puluhan warga di Samarinda, Kalimantan Timur diduga menjadi korban penipuan bisnis minyak goreng murah, dengan nilai kerugian hampir Rp 1 miliar.
Kasus penipuan itu telah dilaporkan para korban ke Polresta Samarinda pada Selasa (8/2) siang.
Dyah Lestari Kuasa Hukum para korban mengatakan, laporan kliennya itu ditujukan kepada seorang perempuan berinisial FA.
Bisnis ini bermula ketika harga minyak goreng di Samarinda sedang tinggi-tingginya akibat mengalami kelangkaan.
Singkat cerita, terlapor mengajak salah satu kliennya untuk berbisnis minyak goreng yang didapatkan dengan harga murah.
Kepada para korban, FA mengaku memiliki kenalan bos distributor minyak goreng yang dapat menyediakan stok barang.
Rencananya, FA akan memborong minyak goreng dari kenalannya itu, untuk kemudian dijual belikan demi meraup keuntungan lebih tinggi.
Atas iming-iming tersebut, sekitar 50 korban akhirnya, mengikuti ajakan bisnis dari terlapor.
Tergiur berbisnis minyak goreng, puluhan warga di Samarinda malah tertipu hampir Rp 1 miliar.
- Kasus Investasi Bodong Robot Trading Net89, Bareskrim Sita Aset Rp 200 Miliar di Bali
- Pemerintah Beberkan Penyebab Harga MinyaKita Meroket
- Niat Pinjam Rp 25 Miliar, Warga Jatinangor Malah Kehilangan Rp 2 Miliar
- Beli Kosmetik Rp 80 Ribu di TikTok, Warga Depok Malah jadi Korban Pinjol Puluhan Juta
- Pantauan Harga Pangan Menjelang Natal & Tahun Baru
- Minyak Goreng Turun, Harga Telur Ayam Malah Naik